Generic Banner

Senin, 17 September 2018

Makalah Akad Nikah

KATA PENGANTAR

Assalamualikum Wr.Wb
Puji syukur senantiasa selalu kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan limpahan Rahmat,Taufik dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Shalawat serta salam tak lupa kita curahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukan jalan kebaikan dan kebenaran di dunia dan akhirat kepada umat manusia.
Makalah ini di susun guna memenuhi tugas mata kuliah Fiqih dan juga untuk khalayak ramai sebagai bahan penambah ilmu pengetahuan serta informasi yang semoga bermanfaat.
Makalah ini kami susun dengan segala kemampuan kami dan semaksimal mungkin. Namun, kami menyadiri bahwa dalam penyusunan makalah ini tentu tidaklah sempurna dan masih banyak kesalahan serta kekurangan.Maka dari itu kami sebagai penyusun makalah ini mohon kritik, saran dan pesan dari semua yang membaca makalah ini

Wa’alaikumsalam Wr.Wb


BAB I
PENDAHULUAN

A. Pendahuluan
Pernikahan adalah suatu ikatan yang dapat menyatukan dua insan antara laki-laki dan wanita untuk hidup bersama. Tetapi untuk melaksanakan pernikahan, ada rukun dan syarat yang harus dipenuhi. Karena rukun dan syarat menentukan suatu perbuatan hukum, terutama yang menyangkut dengan sah atau tidaknya perbuatan tersebut dari segi hukum. Kedua kata tersebut mengandung arti yang sama dalam hal bahwa keduanya merupakan sesuatu yang harus diadakan.
Dalam suatu acara perkawinan umpamanya rukun dan syaratnya tidak boleh tertinggal, dalam arti perkawinan tidak sah bila keduanya tidak ada atau tidak lengkap. Dalam hal hukum perkawinan, dalam menempatkan mana yang rukun dan mana yang syarat terdapat perbedaan, tetapi perbedaan di antara pendapat tersebut disebabkan oleh karena berbeda dalam melihat fokus perkawinan itu. Tetapi semua ulama sependapat dalam hal-hal yang terlibat dan yang harus ada dalam suatu perkawinan salah satunya yaitu akad nikah atau perkawinan. Pada kesempatan kali ini kami pemakalah diberikan kepercayaan untuk sedikit mengulas tentang rukun pernikahan dalam hal ini adalah akad nikah. Kami akan membahas tentang definisi, lafadz yang boleh digunakan dalam akad nikah dan dalam hal ini para ulama banyak mengeluarkan pendapat tentang hal tersebut dan hal-hal lain yang terkait dengan akad nikah.
Semoga apa yang pemakalah sajikan dapat bermanfaat bagi pemakalah sendiri dan umumnya untuk kita semua, hal-hal yang kurang sempurna dan banyak kesalahan baik dalam penulisan maupun pembahasan kami memohon maaf yang sebesar-besarnya dan kami menerima setiap komentar, kritik dan saran untuk dapat memperbaiki makalah kami yang kami sadari penuh dengan kekurangan.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana prosesi akad nikah ?
2. Apa pengertian akad nikah ?
3. Bagaimana proses pra nikah di KUA

C. Tujuan
Untuk mengetahui pengertain akad nikah , proses pra nikah di KUA dan prosesi akad nikah secara lengkap sesuai syariah Islam.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Akad Nikah
Akad nikah adalah perjanjian yang berlangsung antara dua pihak yang melangsungkan perkawinan dalam bentuk ijab dan qabul. Ijab adalah lafadz yang berasal dari wali atau orang yang mewakilinya, sedangkan qabul adalah lafadz yang berasal dari suami atau orang yang mewakilinya.

B. Syarat Ijab Qabul
Untuk terjadinya aqad yang mempunyai akibat-akibat hukum pada suami istri haruslah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
1. Kedua mempelai sudah tamyiz.
Bila salah satu pihak ada yang gila atau masih kecil dan belum tamyiz, maka pernikahan tidak sah.
2. Ijab qabulnya dalam satu majlis..
Yaitu ketika mengucapkan ijab qabul tidak boleh diselingi dengan kata-kata lain, atau menurut adat dianggap ada penyelingan yang menghalangi peristiwa ijab dan qabul. Hal ini diperkuat di dalam KHI Pasal 27[3] bahwa ijab dan qabul antara wali dan calon mempelai pria harus jelas, beruntun dan tidak diselangi waktu. Hal ini juga didukung oleh Syafi’i dan Hanbali, sementara Maliki penyelingan yang sekedarnya, misalnya oleh khutbah nikah yang pendek tidak apa-apa. Sedangkan mazhab Hanafi[4] tidak mensyaratkan segera.
3. Hendaklah ucapan qabul tidak menyalahi ucapan ijab.
4. Pihak-pihak yang melakukan aqad harus dapat mendengarkan pernyataan masing-masingnya. Dikuatkan pula di dalam KHI Pasal 27 bahwa ijab dan qabul harus jelas sehingga dapat didengar.

C. Lafadz Dalam Ijab Qabul
Ibnu Taimiyah mengatakan, aqad nikah ijab kabulnya boleh dilakukan dengan bahasa, kata-kata atau perbuatan apa saja yang oleh masyarakat umumnya dianggap sudah menyatakan terjadinya nikah.
Para Ulama Mazhab sepakat bahwa nikah itu sah bila dilakukan dengan menggunakan redaksi “aku mengawinkan” atau “aku menikahkan” dari pihak yang dilamar atau orang yang mewakilinya dan redaksi “aku terima” atau “aku setuju” dari pihak yang melamar atau orang yang mewakilinya. Akan tetapi mereka berbeda pendapat tentang sahnya akad nikah yang tidak menggunakan redaksi fi’il madhi atau menggunakan lafadz selain nikah atau kawin.
Mazhab Hanafi berpendapat bahwa akad boleh dilakukan dengan segala redaksi yang menunjukan maksud menikah, bahkan sekalipun dengan lafadz at-tamlik (pemilikan), al-hibah (penyerahan), al-bay’ (penjualan), al-‘atha’ (pemberian), al-ibahah (pembolehan), dan al-ihlal (penghalalan), sepanjang akad tersebut disertai dengan qarinah yang menunjukkan arti nikah. Akan tetapi akad tidak sah jika dilakukan dengan lafadz al-ijarah (upah) atau al-‘ariyah (pinjaman), sebab kedua kata tersebut tidak memberi arti kelestarian atau kontinuitas
Maliki dan Hanbali berpendapat bahwa akad nikah dianggap sah jika menggunakan lafadz al-nikah dan al-zawaj. Juga dianggap sah dengan lafadz al-hibah, dengan syarat harus disertai penyebutan mas kawin, selain kata-kata tersebut di atas tidak dianggap sah.
Sementara itu, mazhab Syafi’i berpendapat bahwa redaksi akad harus merupakan kata dari lafadz al-tazwij dan al-nikah saja, selain itu tidak sah.

D. Ijab Qabul Orang Bisu
Ijab qabul orang bisu sah dengan isyaratnya, bilamana dapat dimengerti, sebagaimana halnya dengan akad jual belinya yang sah dengan jalan isyaratnya. Tetapi Pengadilan Agama (Mesir) dalam pasal 28 menetapkan bahwa orang bisu yang bisa menulis, pernyataan dengan isyarat dianggap tidak sah.

E. Mendahulukan Pihak Perempuan Atau Laki-Laki
Dalam akad nikah itu tidak disyaratkan harus mendahulukan salah satu pihak. Jadi mendahulukan pihak laki-laki atau perempuan itu sama saja (sah). Sebagaimana dimaklumi dalam kitab-kitab fiqh dan andaikata salah satu akad tersebut tidak benar, maka dalam kitab Syarkhur Raudahh diterangkan bahwa kesalahan dalam susunan kata-kata tidak merusakkan.
Sesungguhnya kesalahan dalam redaksional selama tidak merusak pengertian yang dimaksud, seyogyanya disamakan dengan kesalahan dalam tata bahasa, sehingga tidak berpengaruh pada keabsahannya.
Di dalam kitab mughni muhtaj pun dikatakan bahwa ijab boleh dilakukan oleh sang calon suami, sedangkan qabulnya diucapkan oleh wali sang mempelai wanita.


F. Penataran Pra Nikah
kegiatan ini mulai dilakukan oleh KUA karena adanya himbauan dari KemenAg dalam rangka upaya meminimalisir jumlah perceraian di Indonesia, terutama pada usia pernikahan di bawah 5 tahun.
Kegiatan ini terkadang disebut juga pendidikan pra nikah, karena berisi beberapa materi pernikahan yang perlu diketahui oleh para catin seperti hak dan kewajiban seorang istri dan suami, bagaimana berumah tangga yang baik, bagaimana jika ada masalah rumah tangga, sampai simulasi akad nikah dan beberapa wejangan-wejangan lainnya yang diberikan oleh pihak KUA kepada para catin dengan harapan agar sharing ilmu ini dapat menjadi bekal dalam berumah tangga kelak, sehingga setelah menikah, para peserta kegiatan ini dapat lebih bijak dalam menghadapi masalah dan angka perceraian dapat diminimalisir.
Kebanyakan para catin kurang mengetahui informasi secara jelas dari pihak KUA bahwa kegiatan ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan buku nikah. Mayoritas para catin mengetahui wajib nya mengikuti kegiatan penataran ini dari pengalaman teman yang sudah menikah, termasuk saya.
KUA memang biasanya memberitahukan kepada para catin untuk menghadiri kegiatan penataran pra nikah yang jadwal dan tempatnya telah ditentukan oleh pihak KUA, namun jarang sekali menjelaskan bahwa hal ini bersifat wajib dan merupakan salah satu syarat untuk bisa mendapatkan buku nikah sehingga tak sedikit pula para catin yang menyepelekan kegiatan ini dan tidak menghadirinya. Ada yang beralasan sedang bekerja, karena memang kegiatan ini dilakukan selama 1-2 hari pada hari dan jam kerja, ada pula yang hanya sekedar malas untuk menghadirinya, padahal ia tidak mengetahui konsekuensi dari ketidakhadirannya, yaitu buku nikah akan ditahan oleh pihak KUA.
Dan kegiatan ini harus diikuti oleh kedua calon pengantin baik pria maupun wanita, namun terkadang pihak KUA juga memberikan kelonggaran dengan membolehkan hanya salah satu nya saja yang hadir, yang penting ada perwakilannya, itu pun hanya jika benar-benar sangat tidak bisa hadir.

G. PROSESI AKAD NIKAH
1. Prosesi
Calon mempelai laki-laki dan perempuan, wali, dan keluarga serta para hadirin yang ikut menyaksikan dalam prosesi memasuki ruangan.
Penempatan kedua calon mempelai di depan petugas. Wali duduk di tengah-tengah antara calon mempelai laki-laki dan perempuan. Kedua saksi yang ditunjuk, duduk kanan dan kiri antara petugas.
Penelitian ulang data administrasi oleh petugas KUA.
 pemeriksaan saksi-saksi
 maskawinnya sudah siap ? (disaksikan para saksi)
 membaca Istigfar bersama-sama (terutama 2 mempelai dan 2 saksi)
أستغفر الله العظيم. (تيكا كالي). الذي لآ اله الا هو الحي القيوم وأتوب اليك.
أشهد ان لااله الا الله وأشهد ان محمدا رسول الله.

 Wali ditanya siap mengijabkan?
Wali ditanya siap mengijabkan? Pakai bahasa Indonesia/jawa/arab? Kemudian ditawarkan kepada calon mempelai laki-laki. (kalau bahasa Arab para saksi juga harus faham)
 Kalau diwakilkan Ikrar taukil (ikrar wali yang mewakilkan) dulu.
Pemberian mas kawin oleh calon mempelai laki-laki, diterima oleh wali mewakili calon temanten putri.
Calon mempelai laki-laki siap menjawab ? Nanti dalam Ijab Qobul harus tidak terlalu lama / tersela ucapan atau perbuatan lain. Maka harus siap.
Kalau bisa antara khutbah nikah dengan ijab qobul tidak berselang (tanpa diacarai)
di Tanya ulang Apakah 2 calon mempelai sudah saling ridlo ?
Syarat rukun nikah telah lengkap ?

 Pembagian tugas (kalau ada)
Prosesi Akad Nikah : dibuka dan dipimpin langsung oleh Naib dengan bacaan Ummul Kitab, (dengan keterangan setelah bahwa setelah khutbah waktu diserahkan kepada naib untuk memimpin acara hingga selesai.)
Urutan :
1) Pembacaan khutbah nikah diteruskan memimpin bacaan istighfar dan syahadat oleh ………
2) Pelaksanaan akad nikah oleh wali
3) Do’a. Kyai…………
Hadirin dimohon berdiri (dikomentari oleh pembawa acara) dengan iringan shalawat / hadrah
o Temanten laki-laki sudah boleh bersalaman dengan temanten perempuan.
o Temanten laki-laki bersalaman dengan wali dan bapak kyai disekitar tempat akad nikah
o temanten putri diantar ke hadapan temanten laki-laki untuk saling bersalaman (diantar oleh ibunya).
o Temanten berdua boleh duduk berdampingan di samping wali dikomentari oleh KUA (bila memungkinkan)
o Pembacaan sighat ta’liq
o Penandatanganan Akte Nikah
o Penyerahan surat nikah oleh petugas KUA
o Acara akad nikah telah selesai, dengan nasehat bahwa mempelai berdua sudah resmi halal dan sudah menjadi tanggung jawab mempelai laki-laki.
o Secara agama sudah sah dan secara Negara sudah tercatat karena diawasi oleh PPN)
o Apabila wali mewakilkan hak walinya maka diserahkan kembali.
o Acara prosesi ditutup oleh pengacara dengan bacaan Hamdalah


2. AKAD IJAB QOBUL
Sebaiknya membaca lafadh di bawah ini sebelum mengijabkan / paling tidak membaca basmalah / apabila sebelumnya belum membaca syahadat, sebaiknya dengan istigfar dan syahadat dulu.
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَاْلمُرْسَلِيْنَ. سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ :
فَيَا فُلاَنُ, اُوْصِيْكَ بِتَقْوَى اللهِ أُزَوِّجُكَ عَلَى مَا أَمَرَ اللهُ بِهِ مِنْ اِمْسَاكٍ بِمَعْرُوْفٍ اَوْ تَسْرِيْحٍ بِإِحْسَانٍٍ.

3. WALI MENIKAHKAN SENDIRI
Bahasa Indonesia
Wali : saudara …………..bin …………………. !. Jawab mempelai laki-laki : saya
Wali : Saya nikahkan anda dengan anak perempuanku ……………binti…………………dengan mas kawin ………………….sudah dibayar tunai.
Qobul : saya terima nikahnya ………………..binti …………………… putri bapak untuk saya sendiri dengan mas kawin …………………..tunai.

Bahasa Jawa
Wali : sederek ………………………..bin ………………………………!. Jawab: kulo
Wali : Kulo nikahaken lan kulo jodohaken panjenengan kalihan putri kulo …………………………kanti maskawin …………………………………..ingkang.sampun kabayar kontan.
Qobul : kulo tampi nikahipun ……………………………binti ……………………………, putri bapak kangge kulo piyambak kanti mas kawin kasebat kontan.
4. IKRAR WALI MEWAKILKAN
(Lafadz /ucapan mewakilkan wali kepada yang diserahi)
Bahasa Indonesia
Wali : pak Naib !/ pak kyai saya wakilkan kepada bapak, saya minta untuk menikahkan anak saya ………….binti…………….dengan………………bin………………….dengan maskawin…………………………….tunai
Jawab : saya terima apa yang bapak wakilkan kepada saya dan akan segera saya laksanakan.

Bahasa Jawa
Wali : Pak Naib/ pak kyai ! kulo wakil dumateng panjenengan kulo aturi nikahaken penganten jaler meniko ………………..bin ……………pikantuk anak estri kulo …………binti ……………….kanti maskawin ………………………….kontan
Jawab : Kulo tampi anggen panjenengan makilaken dateng kulo, lan enggal bade kulo laksanaaken.
.
5. WALI MENIKAHKAN SEBAGAI WAKIL
Bahasa Indonesia
Ijab : saudara …………..bin …………………. Jawab : saya
Saya nikahkan anda dengan ……………………binti…………………. yang hak walinya mewakilkan kepada saya dengan mas kawin ………………….sudah terbayar tunai.
Qobul : saya terima nikahnya ………………..binti ……………………yang walinya mewakilkan kepada bapak untuk saya sendiri dengan mas kawin…………………..tunai.

Bahasa Jawa
Ijab : sederek …………..bin …………………. Jawab : kulo
Kulo nikahaken panjenengan kalihan ……………………binti ……………… engkang walinipun makilaken dateng kulo kanti maskawin ………………….sampun kabayar kontan.
Qobul : kulo tampi nikahipun ………………..binti ……………………engkang walinipun makilaken dateng panjenengan kangge kulo piyambak kanti mas kawin kasebat kontan.


6. KHUTBAH NIKAH

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ ِللهِ. نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ اَعْمَالِنَا. مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ, اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ وَالاَهُ. أَمَّا بَعْدُ : أَيُّهَا اْلإِخْوَانُ رَحِمَكُمُ اللهُ. أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ فَقَدْ فَازَ اْلمُتَّقُوْنَ. وَقَالَ تَعَالَى فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ. أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ : وَمِنْ آيَاتِهِ اَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوْا اِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً. اِنَّ فِيْ ذَلِكَ َلآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُوْنَ. وَقَالَ النَّبِيُّ J إِذَا تَزَوَّجَ الْعَبْدُ فَقَدِ اسْتَكْمَلَ نِصْفَ الدِّيْنِ فَلْيَتَّقِ اللهَ فِي النِّصْفِ الْبَاقِيْ.
Kemudian bersama-sama membaca istighfar فَاسْتَغْفِرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ (تيكا كالي). اَلَّذِيْ لآ اِلهَ اِلاَّ هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّوْمَ وَأَتُوْبُ اِلَيْكَ.
أَشْهَدُ اَنْ لآاِلهَ اِلاَّ اللهُ وَأَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ.
7. Do’a untuk acara Walimatul ‘Arus / akad nikah
اَلْحَمْدُ ِللهِ لآاِلهَ ِالاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ. لَهُ اْلمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ. اَللّهُمَّ اجْعَلْ بَيْنَ قَلْبِ هَذَا الْعَرُوْسِ وَزَوْجَتِهِ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً وَأَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ آدَمَ وَحَوَاءَ وَأَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ يُوْسُفَ وَزُلَيْخَا وَأَلِّفْ بَيْنَهُمَا كَمَا أَلَّفْتَ بَيْنَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَخَدِيْجَةَ الْكُبْرَى. اَللّهُمَّ بَارِكْ لَهُمَا فِيْ عُمْرِهِمَا وَرِزْقِهِمَا وَعِلْمِهِمَا وَارْزُقْهُمَا ذُرِّيَّةً صَالِحَةً مُبَارَكَةً نَافِعَةً لَهُمَا وَلِْلإِسْلاَمِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِيْنَ. رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِيْنَ إِمَامًا. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ. وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ


DAFTAR PUSTAKA

https://sururudin.wordpress.com/2010/08/27/prosesi-akad-nikah/



Contoh Resensi Buku Non Fiksi

Berikut ini adalah beberapa contoh resensi buku non fiksi, untuk mata belajar bahasa Indonesia , selamat membaca:
Pengantar Filsafat Pendidikan

Identitas Buku
Judul Buku : Pengantar FIlsafat Pendidikan
Penulis Buku : Drs. Uyoh Sadulloh, M.pd
Penerbit Buku : Alfabeta, CV
Cetakan : II
Tebal Buku : 183 Halaman
Tahun Terbit : 2004

Ikhtisar
Pendidikan adalah kegiatan yang dilakukan manusia dalam rangka menerjemahkan apa yang dia alami melalui panca indera. Cakupannya sangat luas, meliputi pemikiran (unsur dalam) dan pengalaman (unsur luar).
Pendidikan berfungsi sebagai suatu praktek dalam kehidupan, seperti halnya kegiatan-kegiatan lain (ekonomi, hukum, agama, dll).
Pendidikan dapat ditempuh dengan berbagai cara, salah satu contohnya adalah jalur akademik baik secara empirik yang bersumber dari pengalaman-pengalaman, maupun dari perenungan-perenungan.
Hal yang pertama biasa disebut sebagai praktik –karena berkegiatan, menghasilkan pengalaman (praktik pendidikan), dan yang satu lagi disebut sebagai teori –karena merenung, berpikir, menghasilkan gagasan (teori pendidikan).

Kelebihan Buku
Buku filsafat pendidikan ini mampu menyuguhkan informasi mengenai sumber nilai dan bagaimana seorang manusia dapat memperoleh nilai tersebut. Buku tersebut juga menegaskan bahwa pendidikan pada dasarnya tidak dapat dipisahkan dengan niai-nilai / makna-makna.

Kekurangan Buku
Buku filsafat pendidikan ini secara sengaja / tidak, kurang memberikan pemahaman bagi pembaca pemula, padahal buku ini sifatnya pengantar. Banyak bahasa-bahasa tingkat tinggi yang harus dicari pengertiannya dahulu sebelum satu kalimat utuh bisa dimengerti.

Ghirah Cemburu karena Allah


Identitas Buku
Judul Buku : Ghirah Cemburu karena Allah
Penulis Buku : Prof. Dr. Hamka (Buya Hamka)
Penerbit Buku : Gema Insani
Cetakan : I
Tebal Buku : 154 Halaman
Tahun Terbit : 2015

Ikhtisar
Ghirah bukan hanya milik orang Islam yang sering dicap fanatic oleh bangsa Barat karena kebertahanannya dalam menjaga muruah pada diri, keluarga, maupun agamanya. Namun, menjaga muruah atau syaraf (Arab) juga milik setiap jiwa manusia, tidak peduli agamanya apa.
Bahkan, setiap daerah atau Negara, sebetulnya, mempunyai istilah masing-masing dalam menyebutkan ghirah ini. Ghirah juga dimiliki seorang cinta damai seperti Mahatma Gandhi –yang terkenal berpahaman luas dan berperikemanusiaan tinggi- yang sampai bersedia melakukan apa saja untuk mencegah adiknya Yawaharlal Nehru, Viyaya Lakshmi Pandit, dan anaknya, motial Gandhi, keluar dari agama Hindu.
Buya Hamka menjelaskan bahwa ghirah itu ada dua macam, yakni terhadap perempuan dan agama. Jika adik perempuanmu diganggu orang lain, lalu orang tersebut kamu pukul, itulah salah satu pertanda bahwa dalam dirimu masih ada ghirah.Jika agamamu, nabimu, dan kitabmu dihina, kamu masih berdiam diri saja, jelaslah ghirah telah hilang dari dirimu.
Jika ghirah atau siri –dalam bahasa orang Bugis, Makassar, Mandar, dan Toraja- tidak dimiliki lagi oleh bangsa Indonesia, niscaya bangsa ini akan mudah dijajah oleh asing dalam segala sisi. Jika ghirah telah hilang dari hati, gantinya hanya satu, yaitu kain kafan! Sebab kehilangan ghirah sama dengan mati!

Kelebihan Buku
Sebagai seorang ulama yang dikenal jenius, Prof. Dr. (Buya) Hamka secara pintar membangkitkan semangat para pembaca untuk tidak kehilangan muruah / harga dirinya bila apa yang menjadi kecintaan dihina. Entah itu agama, keluarga, bahkan harga dirinya sendiri.
Buya Hamka secara gamblang memberikan contoh-contoh yang bersifat fakta dalam menyampaikan pesannya bahwa ghirah setiap manusia semakin hari semakin hilang. Buku ini sangat menohok sekali, dan sangat bagus untuk dibaca.

Kekurangan Buku
Latar belakang Buya sebagai orang minang, tertuang di buku ini. Sehingga ada beberapa diksi yang asing untuk didengar orang Indonesia yang tinggal di daerah lain. Susunan kalimat dan partikel yang kurang pas membuat pembaca kadang-kadang harus membaca ulang satu kalimat lengkap.


Blink


Identitas Buku
Judul Buku : Blink
Penulis Buku : Malcolm Gladwell
Penerbit Buku : PT. Gramedia Pustaka Utama
Cetakan : XIV
Tebal Buku : 316 Halaman
Tahun Terbit : 2015

Ikhtisar
Blink adalah buku mengenai dua detik pertama yang bisa sangat menentukan ketika kita mengamati sesuatu –dua detik yang akan memberikan pemahaman dalam sekejap mata, yang terbentuk berkat pilihan-pilihan yang muncul dari ‘komputer internal’ kita, alias kemampuan alam bawah sadar. Malcolm Gladwell menyebut kemampuan ini dengan ‘Kemampuan Berpikir Tanpa Berpikir’, di mana keputusan sekejap bisa didapat dari informasi yang sedikit namun akurat melalui snap judgment dan thin slicing.
Dalam Blink, kita akan melihat contoh-contoh menakjubkan kebehatan snap judgment dan thin slicing. Pakar benda seni yang mengenali barang antik palsu dalam sekali lihat, ahli cicip makanan yang mampu membedakan keripik mana buatan pabrik dan yang tidak; membedakan dengan mata tertutup, mana gelas yang berisi pepsi dan mana yang berisi coca-cola dalam sekali sesap.
Buku ini juga memberikan gambaran bahayanya membuat kesimpulan cepat: pemasar bisa memanipulasi kesan pertama konsumen, polisi bisa saja menembak mati seseorang yang tak bersalah, peserta pemilu bisa saja memilih calon presiden yang ganteng, namun tidak mampu bekerja. Blink menyingkapkan bahwa orang-orang yang pandai mengambil keputusan tepat bukanlah orang yang paling banyak memproses informasi atau sengaja menghabiskan waktu lebih lama untuk berpikir, tetapi orang yang pandai mengambil keputusan adalah mereka yang melatih diri mereka untuk menyempurnakan seni membuat cuplikan tipis.

Kelebihan Buku
Malcolm Gladwell dengan bukunya Blink membuka wawasan kita bahwa ada kemampuan alam bawah sadar yang mampu membuat keputusan cepat meskipun variabel-variabel yang terkait dengan keputusan itu sangat banyak.
Teori-teori aplikatifnya sangat bagus untuk pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari untuk melatih kemampuan berpikir cepat.

Kekurangan Buku
Buku terjemahan ini terlalu kaku bahasanya, sehingga pembaca akan cepat merasa jenuh, selain itu banyak istilah-istilah yang hanya dikenal di negeri asalnya, Amerika, sehingga dalam penerjemahannya ke dalam bahasa Indonesia, jadi rancu, bahkan tidak dimengerti.

Self Driving

Identitas Buku
Judul Buku : Self Driving
Penulis Buku : Rhenald Kasali, Ph.D.
Penerbit Buku: Mizan
Cetakan : XIII
Tebal Buku : 270 Halaman
Tahun Terbit : 2016

Ikhtisar
Sejak dilahirkan, manusia diberikan satu kendaraan yang bisa kita sebut self. Tetapi tidak banyak manusia yang berkemampuan mengendarai dirinya sendiri sampai ke potensi maksimalnya.
Rhenal Kasali menggambarkan bahwa ada 2 macam manusia; manusia driver dan passanger. Manusia driver adalah manusia yang mempu mengemudikan dirinya sendiri, berpikir secara bebas sampai pada versi terbaik dirinya. Sehingga dengan begitu, dia dapat ‘mengangkut’ orang lain menuju tempat yang dia kehendaki.
Sementara manusia passanger adalah manusia yang hanya duduk manis di belakang driver, tidak perlu memikirkan situasi, boleh mengantuk bahkan tidur, dan tidak perlu merawat kendaraan. Sekilas memang kehidupan yang enak, padahal sebaliknya. Seorang passanger akan selalu menjadi orang yang kerdil dan tidak menciptakan perubahan karena terbelenggu oleh setting-an otak yang tetap. Tidak bertumbuh.
Hanya dengan self driving, manusia bisa mengembahgkan semua potensi yang dimilikinya dan mencapai sesuatu yang tidak pernah terbayangkan ketika para passanger terjebak dalam kondisi statis. Rhenald Kasali telah mengabdikan sebagian kehidupannya dalam memimpin transformasi mindset. Buku ini adalah hasil kajian seorang pendidik yang pernah –sebanyak empat kali- terlibat dalam panitia seleksi calon CEO, pimpinan dalam jabatan publik, dan panitia seleksi calon pimpinan KPK.

Kelebihan Buku
Rhenald Kasali, melalui buku Self Driving membuat para pembaca merenung untuk kemudian tergerak merubah mindsetnya detik itu juga dari passanger menjadi seorang driver lewat diksi yang persuasif dan menohok.
Selain itu juga, tersaji data-data ilmiah yang membuat kita berpikir bahwa perubahan itu harus dimulai dari diri sendiri, dari sekarang, dan dari hal-hal yang remeh temeh.

Kekurangan Buku
Layout buku yang sedikit membingungakan karena selain tulisan utama, ada juga tulisan box yang menyela alur tulisan utama. Sehingga dalam membacanya harus dibolak-balik; tulisan utama sampai beres, baru baca tulisan di box. Atau sebaliknya.


Bagaimana Mencari Kawan dan Memengaruhi Orang Lain
(How to Win Friends and Influence People)


Identitas Buku
Judul Buku : Bagaimana Mencari Kawan dan Memengaruhi Orang Lain
Penulis Buku : Dale Carnegie
Penerbit Buku : Birarupa Aksara
Cetakan : X
Tebal Buku : 400 Halaman
Tahun Terbit : 2014

Ikhtisar
Bagaimana Mencari Kawan dan Memengaruhi Orang Lain pertama kali diterbitkan pada tahun 1937, dan secara berkala mengalami perbaikan dan penyesuaian dengan zaman. Secara ajaib buku ini tetap menjadi minat bagi para pembaca yang sedang mempelajari tentang komunikasi.Dale Carnegie dalam buku ini menjelaskan fakta-fakta sejarah, bagaimana orang-orang besar sebetulnya tidak memiliki apapun kecuali sebuah kemampuan dalam mengambil hati orang lain.
Bagaimana dengan cara demikian (mengambil hati) bisa berarti banyak hal. Seperti kisah Stevie Wonder yang diceritakan penulis; seorang buta yang kemudian menjadi penyanyi legend di Amerika. Awal kisahnya adalah karena Stevie Wonder diberikan ‘kehormatan’ untuk menangkap seekor tikus percobaan yang lepas.
Bisa bayangkan seorang buta disuruh menangkap tikus? Tapi inilah pujian telak. Guru Stevie pada waktu itu percaya bahwa kebutaannya melebihkan kemampuannya yang lain, yakni kemampuan pendengaran.
Di buku ini kita akan menemukan cara-cara aplikatif yang sangat bisa sekali kita terapkan dalam kehidupan kita. Cara yang sederhana namun akan berdampak besar. Ada sepuluh hal yang Dale Carnegie janjikan kalau membaca buku Bagaimana Mencari Kawan dan Memengaruhi Orang Lain ini.

Sepuluh hal itu adalah:
 Mengeluarkanmu dari kebiasaan mental yang buruk, memberi gagasan, visi, dan ambisi baru
 Membuatmu mudah dan cepat berkawan
 Meningkatkan popularitas
 Memikat orang mengikuti cara berpikirmu
 Mengingkatkan pengaruh, prestise, dan kemampuanmu dalam menyelesaikan segala sesuatu
 Memungkinkanmu memperoleh klien dan pelanggan baru
 Meningkatkan kemampuanmu dalam memperoleh penghasilan yang lebih besar
 Menjadikanmu wiraniaga, manajer, atau eksekutif yang lebih baik
 Menjadikanmu pembicara yang lebih baik dan lebih menyenangkan
 Membangkitkan antusiasme di antara rekan usaha
Dale Carniege mengatakan, buku Bagaimana Menacari Kawan dan Memengaruhi Orang Lain telah mengajarkan semua hal di atas kepada lebih dari 15 juta pembaca dalam tiga puluh tujuh bahasa.

Kelebihan Buku
Bahasa yang digunakan Dale Carniege lugas dan tepat, sehingga membuat pembaca ingin segera mempraktikkan apa yang ditulis di buku tersebut.
Poin-poinnya jelas dan tersusun secara sistematis dari yang paling gampang untuk dilakukan sampai ke yang sedikit sulit untuk dilakukan.

Kekurangan Buku
Sama seperti buku terjemahan lainnya, buku Dale Carnegie ini juga mengandung istilah dan kejadian-kejadian yang dominan diketahui orang Amerika. Jadi untuk pembaca awam, bilamana ingin memahami secara mendalam cerita / ilustrasi yang disuguhkan buku ini, harus mencari informasi tambahan mengenai hal tersebut.


Panduan Praktis Main Rubik untuk Pemula

Identitas Buku
Judul Buku : Panduan Praktis Main Rubik untuk Pemula
Penulis Buku : Wicaksono Adi
Penerbit Buku : Gradien Mediatama
Cetakan : I
Tebal Buku : 184 Halaman
Tahun Terbit : 2009

Ikhtisar
Rubik adalah permainan puzzle mekanik dengan bentuk kubus (ada juga segitiga) yang mempunyai enam warna berbeda pada setiap sisinya. Rubik ditemukan oleh Professor Erno Rubik pada tahun 1974.
Professor Erno Rubik adalah seorang arsitek dan pemahat asal Hungaria. Tidak butuh lama bagi rubik untuk menciptakan sensasi rasa internasional. Setiap orang ingin bermain rubik dan memilikinya.
Demam rubik menjalar baik di kalangan anak-anak maupun orang dewasa. Seperti memiliki aura ajaib yang memikat pada kubus kecil ini. Ia mempuyai konsep yang sederhana, elegan, namun secara mengejutkan sangat sulit untuk diselesaikan.
Satu demi satu kompetisi diadakan untuk menyelesaikan rubik cube ini. Di antaranya adalah United Kingdom Rubik’s Cube Championship (Desember 1981), American Rubik’s Cube Championship (November 1981), Canada Rubik’s Cube Championship (Maret 1982), dll.
Puncaknya ada pada tahun 1982, bulan Juni, untuk pertama kalinya kompetisi menyelesaikan rubik dunia diselenggarakan di Budapest. Kejuaraan tersebut dimenangkan oleh seorang pelajar asal Vietnam yang beru berumur 16 tahun dengan catatan waktu 22,95 detik saja.
Ketertarikan pada permainan rubik mulai memudar di tahun 1990-an. Orang-orang banyak yang terlampau kesal saat mencoba menyelesaikannya, tetapi tidak kujung berhasil Sebagian orang lebih tertarik dengan kehadiran game console elektronik pada saat itu. Namun, yang tercatat, hingga hari ini lebih dari 30 juta rubik telah terjual. Hal tersebut menjadikannya permainan puzzle terlaris di dunia sepanjang masa.
Rubik menemukan kembali ruhnya saat tahun 2000-an, di mana internet muncul. Petunjuk-petunjuk cara menyelesaikannya telah banyak termuat di internet, oleh karena itu, demam rubik kembali melanda dunia untuk kedua kalinya.
Tepat pada tahun 2003, ketika world championsip rubik kembali diadakan di Canada, rubik kembali mencapai puncak.
Rubik dipandang sebagai permainan yang positif, melatih daya ingat, motoric, serta mendorong pemainnya untuk menjalin sebuah komunitas dan berkompetisi secara sehat.

Kelebihan Buku
Buku Tips & Trik Jago Main Rubik ini mempunyai banyak gambar sehingga interaktif dan mudah dimengerti pembaca. Selain itu penjelasannya memang jelas, rinci, dan juga terdapat indeks untuk kata-kata yang sulit untuk dimengerti.

Kekurangan Buku
Untuk orang yang baru belajar rubik, masih diperlukan indeks / kosakata rubik yang lebih banyak. Dan di dalam buku ini, masih terdapat kata-kata yang sulit dimengerti tetapi tidak masuk ke indeks / glosarium.


Agar Menulis – Mengarang Bisa Gampang


Identitas Buku
Judul Buku : Agar Menulis – Mengarang Bisa Gampang
Penulis Buku : Andrias Harefa
Penerbit Buku : PT. Gramedia Pustaka Utama
Cetakan : I
Tebal Buku : 112 Halaman
Tahun Terbit : 2002

Ikhtisar
Aktivitas menulis seringkali dikaitkan dengan bakat alami yang dimiliki seseorang dari lahir. Tetapi dipercaya atau tidak, bakat tidak menjadikan aktivitas tulis menulis menjadi mudah dan lancar seperti yang kita bayangkan sebelumnya.
Para ahli berulang kali menyatakan bahwa menulis merupakan sebuah pelajaran dasar yang telah kita perolah bahkan sejak kita berada di bangku TK.
Dengan kata lain, mengarang merupakan keterampilan yang sudah lama kita geluti. Akan tetapi, dalam prakteknya; ketika ingin menuangkan ide-ide di dalam kepala menjadi tulisan, kata ‘bakat’ selalu menjadi mental blok sehingga banyak yang urung bahkan dalam tahap ‘ingin’.
Mengarang bukanlah pekerjaan yang mudah, tetapi juga tidak sulit. Asal kita mempunyai komitmen yang terus dipelihara maka proses tulis menulis; mengarang akan menjadi lebih mudah.
Komitmen adalah sebuah bahan bakar penting yang akan terus menyengat semangat kita ketika malas. Komitmen juga berarti janji terhadap diri sendiri bahwa ‘Aku akan menjadi penulis yang hebat!’
Sebab percaya atau tidak, bakat tidak lebih dari minat yang dipupuk dengan ambisi untuk terus dilakoni sehingga berkembang.




Kelebihan Buku
Buku Agar Menulis – Mengarang Bisa Gampang secara aneh memberikan semangat pada para pembaca untuk mulai membuat sebuah karya tulis. Buku ini juga menyajikan gagasan-gagasan kreatif sehingga pembaca merasa perlu untuk mengalih bentukkan gagasan tersebut menjadi sebuah tindakan nyata, yaitu karya.

Kekurangan Buku
Buku ini secara implisit ditulis secara asal dan terkesan mahal.


Mendeteksi Dini Pecahnya Pembuluh Darah Otak


IDENTITAS BUKU :
Judul : Memahami Aneurisma Otak
Penulis : Dr. Mardjono Tjahjadi, SpBs
Penerbit : Bhuana Ilmu Populer
Cetakan : I, 2016
Tebal : xxii + 126 halaman
ISBN : 978-602-394-226-8

IKHTISAR :
Dalam dunia medis, aneurisma dapat didefinisikan sebagai pelebaran dinding pembuluh darah karena lemahnya struktur dinding tersebut. Secara umum, aneurisma terjadi pada pembuluh arteri otak yang dibahas buku ini.
Statistik kedokteran internasional melaporkan 1–5 dari 100 orang memiliki aneurisma otak. Berdasarkan fakta tersebut aneurisma otak bukanlah sebuah penyakit yang langka. Memang benar menegakkan diagnosis aneurisma tidak mudah karena hanya sekitar 10 persen yang memberi gejala klinis. Sisanya tidak bergejala.
Kebanyakan aneurisma otak baru bergejala bila sudah pecah dan menimbulkan stoke, di mana lebih dari separuh aneurisma otak yang pecah akan berakibat fatal. Maka, deteksi dini aneurisma otak sangatlah penting untuk mencegah angka kesakitan dan angka kematian akibat penyakit ini.
Hingga kini masih belum diketahui jelas alasan dan waktu aneurisma pecah. Terdapat beberapa teori, termasuk tekanan, peradangan, dan penuaan. Beberapa faktor risiko utama aneurisma otak adalah usia di atas 40. Semakin tua seseorang, tambah tinggi risiko terserang aneurisma otak. Faktor lainnya: merokok, konsumsi alkohol berlebihan, penyakit tekanan darah tinggi.
Sebab lain, adanya riwayat penyakit otak sebelumnya (kemungkinan tumbuh lagi di tempat lain). Adanya aneurisma dalam keluarga (10–15 persen anggota keluarga akan memiliki aneurisma juga dan cedera pembuluh darah (hal 6–7).
Ada 10 persen penderita aneurisma pecah akan langsung meninggal dan 40 persen lainnya meninggal dalam 30 hari perawatan. Sementara itu, pasien yang selamat 50 persennya akan cacat. Jika sudah telanjur pecah, penderita harus segera mendapat penanganan medis (hal 9).
Bila diasumsikan penduduk Indonesia 250 juta, diperkirakan setiap tahun terdapat 25.000 orang aneurisma pecah. Setiap tahun, sekitar 2.500 orang akan meninggal sebelum dibawa ke rumah sakit. Kita harus ingat, tidak semua memiliki akses cepat ke rumah sakit (hal 10).
Sebanyak 90 persen pasien aneurisma otak sama sekali tidak tahu memiliki penyakit tersebut. Mereka baru mengetahuinya ketika aneurisma pecah. Ada tiga gejala utama, yaitu sakit kepala sangat hebat. Secara mendadak, kepala seperti dipukul palu, muntah, leher terasa kaku, hingga pingsan. Salah satu sisi anggota gerak tubuh mendadak lumpuh.
Jika satu dari gejala-gejala tersebut muncul, pasien harus segera dibawa ke rumah sakit karena gejala klinis bisa memburuk dengan sangat cepat. Bahkan, dalam hitungan menit. Beratnya gejala yang dialami bergantung besaran robekan dan tinggi tekanan darah pada saat pecah. Pada kasus berat, penderita langsung kehilangan kesadaran (pingsan) atau bahkan koma.
Tentu saja itu sangat menakutkan. Namun, dengan perkembangan ilmu bedah saraf, tingkat kesembuhan pun semakin meningkat. Penanganan aneurisma secara garis besar dibagi menjadi tiga pilihan: observasi, operasi bedah mikro, atau prosedur endovaskuler (hal 61).

Buku ini ditulis untuk menambah wawasan masyarakat tentang penyakit aneurisma otak mulai dari penyebab, gejala, hingga penanganannya berdasarkan literatur medis berbasis bukti.


Mentor Perlu untuk Membantu Mencapai Sukses Bisnis

IDENTITAS BUKU :
Judul : Breakthrough: 7 Kunci Utama Membangun Bisnis
Penulis : Mohammad Assad
Penerbit : Elex Media Komputindo
Cetakan : 2017
Tebal : 276
ISBN : 978-602-04-0083-9

IKHTISAR :
Jumlah pengusaha menunjukkan tingkat kemajuan ekonomi suatu negara karena menjadi lokomotif ekonomi. Perusahaan mereka dikenai pajak 40 persen untuk kas negara. Di samping itu, lapangan kerja akan semakin lebar guna mengikis jumlah pengangguran.
Menjadi pengusaha harus memiliki modal. Modal utama bukan materi, namun kemampuan diri untuk mencari peluang tidak hanya sekarang, namun juga kelak. Itulah rumus yang diterapkan pengusaha nasional Chairul Tanjung. Buy the future with the present value. Seorang pengusaha harus bisa memprediksi kejadian masa depan dengan melihat situasi dan kondisi saat ini (hlm viii).
Namun, mencari peluang bukan mudah. Semangat saja tidak cukup. Hanya keyakinan diri tidak memadai karena rimba bisnis berliku dan kompleks. Pengusaha sukses harus belajar mencari peluang dari nol tentang pola pikir, keberanian, dan kreativitas. Pola pikir meyakini, siapa pun bisa menjadi pengusaha sukses. Berani gagal dan kreatif merambah sesuatu baru agar bisa mendatangkan keuntungan dan mampu terus bertahan (hlm 13–15).
Para pengusaha sukses pernah gagal, namun mampu bangkit. Jiwa pengusaha digambarkan seperti pohon kurma yang tumbuh kuat di padang pasir. Sebab sejak benih ditanam akarnya mencengkeram tanah kuat-kuat demi mengangkat beban bebatuan di atasnya. Ibarat lain, seperti pohon bambu yang selama tujuh tahun pertama tidak berkembang karena fokus pada pemekaran akar (hlm 202–203).
Pengusaha yang didampingi mentor akan melewati berbagai kendala serta bisa mempersingkat jalan menuju sukses. Dengan beragam pengalaman bisnis, mentor bisa memberi ilmu bisnis yang sudah teruji di lapangan, solusi persoalan, dan teori yang telah dipraktikkan (hlm 227–228).
Contoh banyak orang Padang belajar langsung membuka restoran. Orang Palembang sukses berdagang pempek. Orang Makassar sukses menjadi pengusa coto dan orang Pekalongan berhasil menjadi pengusaha batik. Anak pengusaha lebih mudah melewati berbagai kendala kalau mau belajar dari pendahulu baik orang tua maupun seniornya.
Mentor antara lain berperan sebagai motivator. Bagaimanapun tabah dan kegigihan berusaha, tetap saja calon pengusaha bisa malas, kurang percaya diri, atau putus asa menghadapi kegagalan. Apalagi bila kegagalan datang bertubi-tubi. Mentor juga berfungsi untuk membantu mengembangkan bisnis.
Pengusaha pemula biasanya banyak melakukan kesalahan dan kegagalan karena belum berpengalaman. Jika terus menerus salah dan gagal, tentu waktu dan modal akan susut pula. Kehadiran mentor bisa mengurangi risiko tersebut. Dia juga berfungsi untuk melihat blind spot. Semua memiliki blind spot atau titik buta yang hanya bisa dilihat orang lain. Untuk itu, seseorang membutuhkan sesamanya yang bisa melihat kekuatan dan menutupi kekurangan (hlm 239).
Mentor dalam dunia penting karena tidak lepas dari pakem bisnis sebagai pengejewantahan solidaritas sesama manusia. Bisnis adalah usaha mencukupi kebutuhan orang lain. Dalam konteks mentor, setiap pengusaha sebaiknya saling berbagi pengalaman demi terciptanya sinergitas bisnis yang mapan. Sebab itu, jaringan pertemanan harus selalu dibangun dan dijaga lewat media sosial, pelatihan, atau kunjungan yang bersifat personal.


Meraih Kemurnian Hati di Bulan Suci

Judul : Purification of the Heart; Tanda, Gejala dan Obat Penyakit Hati
Penulis : Hamzah Yusuf
Penerjemah : Haris Priyatna
Penerbit : Mizan
Cetakan : Pertama, Februari 2017
Tebal : 320 halaman
ISBN : 978-979-433-975-6

Hati merupakan asal muasal yang membawa pengaruh besar dalam kehidupan. Rasulullah saw. menyebut hati sebagai wadah penyimpanan pengetahuan dan tempat yang peka terhadap perbuatan raga (hal 17). Hal ini bisa dilihat dari kenyataan saat ini, ketika berbagai kejahatan amoral terjadi; seperti pembunuhan, pencurian, korupsi, pemerkosaan dan sebagainya.

Jika ditilik lebih jelas, hal itu pada dasarnya bersumber dari hati yang kotor—memiliki penyakit. Ketika hati kotor, maka kecenderungan pemilik hati adalah melakukan tindak kejahatan. Oleh karena itu, betapa pentingnya kita mengobati hati agar tidak terjebak pada jalan yang salah. Apalagi di bulan yang suci ini, bulan penuh khikmah untuk memperbaiki diri.

Buku karya Hamzah Yusuf ini akan menjadi jembatan dalam usaha meraih ketenteraman hati di bulan suci ini. Dalam buku yang diambil dari terjemahan kitab Mathharat Al-Qulub karya Imam Al-Mawalud ini memaparkan tentang tanda-tanda penyakit hati dan cara memurnikan atau penyembuhannya.

Penyakit pertama yang dibahas adalah kikir. Ini berkaitan dengan syariah (hukum suci), yaitu hak yang wajib ditunaikan kepada Allah kepada ciptaan-Nya. Seperti kewajiban mengeluarkan zakat di bulan ramadhan atau bersedekah kepada orang yang membutuhkan. Sifat kikir dalam bentuk tidak memberi zakat adalah dilarang. Hal ini berlaku juga dalam hal kewajiban menghidupi istri dan anak. Bahkan jika suami-istri bercerai, sang suami harus membayar tunjangan bagi anaknya.

Imam Ali r.a berkata, “Orang yang terburuk adalah si kikir. Di dunia ini, dia tidak bisa menikmati kekayaannya sendiri, dan diakhirat, dia dihukum.” Cara pengobatannya adalah dengan kesadaran diri akan kerugian dan sikap kikir itu sendiri—menyadari bahwa mereka yang mencapai kekayaan itu memerlukan waktu lama dalam meraihnya. Padahal waktu pun berjalan dengan cepat. Dan kematian sewaktu-waktu akan datang menjemput. Pastinya sangat rugi setelah berjuang keras namun tidak bisa menikmatinya sendiri karena sifat kikir (hal 45).

Kedua, serakah. Yaitu sifat berlebih-lebihan dan keangkuhan. Salah satu tanda kondisi itu adalah mudahnya berhutang dan hidup puas dengan itu. Meski sadar perbutan tersebut akan menjatuhkan diri sendiri—terperangkap dalam utang, orang-orang serakah tidak peduli. Yang terpenting adalah bisa mencapai standar hidup materiel tertentu.

Dan cara pengobatannya adalah sengaja berlapar-diri. Rasa lapar bisa diperoleh dengan melakukan puasa atau mengurangi makan. Mengingat dalam aspek pengobatan tradisional, bahwa terlalu banyak makan akan merugikan hati dan bahkan bisa membunuhnya juga mengakibatkan keras hati (hal 47). Di lain sisi puasa juga membantu menjaga hati agar selalu mensyukuri nikmat Allah.

Ketiga, zalim. Sebuah perbuatan yang ingin menyakiti orang lain tanpa alasan yang benar. Sikap ini harus benar-benar dihindari. Karena sikap ini pada akhirnya hanya akan merugikan diri sendiri. Contoh paling nyata dalam hal yang mendorong orang berlaku zalim adalah “cinta kedudukan”. Orang yang cinta kedudukan bersedia melakukan apa saja—bahkan jika itu menyakiti orang lain demi meraih harapannya. Padahal sikap itu hanya akan membuatnya bepaling dari Allah.

Oleh karena itu, sikap zalim ini harus segera diobati. Caranya yaitu dengan mengingat kematian. Dengan mengingat kematian kita akan tahu, bahwa sebesar apa pun kedudukan yang kita miliki, pada akhirnya kedudukan itu tidak akan dibawa mati.

Peresensi Ratnani Latifah, Alumnus Universitas Nahdlatul Ulama, Jepara.



Kisah Kehidupan Pendidik Bangsa

Judul : Ki Hadjar, Sebuah Memoar
Penulis : Haidar Musyafa
Penerbit : Pustaka Imania
Cetakan I : April 2017
Tebal : 558 halaman
ISBN : 978-602-792-634-9

Siapa yang tidak kenal Raden Mas Soewardi Soerjaningrat atau Ki Hadjar Dewantara? Guru Bangsa dan Pahlawan Nasional yang telah berjuang keras demi kemajuan bangsanya. Dia berjuang keras agar para inlander bisa mendapat pendidikan layak. Kelak untuk menghormati perjuangannya, bertepatan dengan kelahirannya, setiap 2 Mei diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional.
Dia lahir 2 Mei 1889 dengan nama Soewardi. Karena termasuk keturunan pangeran Kadipaten Puro Pakualaman, dia digelari Raden Mas Soewardi (hal. 38).
Pidato-pidatonya yang lantang menjadi pembangkit persatuan rakyat Indonesia. Meskipun berulang kali ditangkap dan dipenjara, semangatnya untuk membela kepentingan jelata tak pernah padam (hal. 31). Ini sebuah karakter yang mencerminkan pengalaman pribadinya yang menjadikan setiap tempat adalah sekolah dan setiap orang adalah guru.
Setelah kembali dari pengasingan, pada tahun 1919, Ki Hadjar mulai tertarik dan terpanggil menjadikan pendidikan sebagai alat perjuangan meraih kemerdekaan. Berangkat dari impian dan cita-cita luhurnya itu, pada 3 Juli 1922 Ki Hadjar dan teman-teman seperjuangannya mendirikan Nationaal Onderwijs Instituut Taman Siswa (hal. 33).
“Mengingat pentingnya pendidikan untuk masa depan, pernah membuatku selalu memikirkan Sariman dan teman-temannya yang hanya berasal dari kalangan jelata. Apakah anak-anak yang terbiasa dengan kehidupan kasar itu bersedia jika kuajak sekolah? ‘Tentu saja aku ingin sekolah Denmas, seperti sinyo-sinyo Belanda itu,’” Kata Sariman (hal. 74).

Ki Hadjar muda tak kuasa menyaksikan anak-anak Bumiputera terampas kebebasannya dalam menuntut ilmu. Sejak kecil Ki Hajar Dewantara mendapat pemahaman, manusia itu memiliki kedudukan sederajat di hadapan Tuhan. Maka, selain mendidik daya pikir dan nalar, Ki Hajar juga menekankan pendidikan budi pekerti, agar karakter anak terbentuk secara baik dan berkembang menjadi manusia berbudi pekerti mulia.
Mendidik dan mengenalkan mereka pada ilmu pengetahuan merupakan suatu keharusan. Agar di kemudian hari mereka menjadi manusia-manusia tangguh secara lahir batin. Lebih dari itu, aku berharap agar anak-anak yang masih polos itu kelak akan menjadi pribadi-pribadi yang penuh semangat, cerdas, dan memiliki tekad yang kuat untuk membela harga diri bangsa dan tanah airnya (hal. 333).
Tujuan didirikannya sekolah Taman Siswa mendidik anak-anak inlander dengan sistem pendidikan yang sesuai dengan karakter bangsa Indonesia (hal. 479). Anak-anak harus digembleng dengan sistem pendidikan yang selaras dan sesuai dengan budaya kehidupan bangsanya. Jika pendidikan anak-anak tidak didasarkan pada semangat nasionalisme, bisa jadi tidak akan pernah memiliki rasa cinta terhadap bangsa dan negaranya. Tidak memiliki kepedulian untuk membela dan menjaga tanah airnya, tanah tumpah darahnya.
Selain semboyan Ing Ngarso Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, dan Tut Wuri Handayani, ada 3 tujuan utama Ki Hadjar mengembangkan pendidikan. Pertama, Hamemayu Hayuning Sariro, memberi pendidikan yang bermanfaat bagi anak didik dan keluarganya, memiliki kemandirian dalam belajar dan tidak bergantung orang lain. Kedua, Hamemayu Hayuning Bongso, memberi pendidikan kepada seluruh rakyat bangsa, yang membawa manfaat besar bagi nusa dan bangsa. Ketiga, Hamemayu Hayuning Bawono, memberi pendidikan yang berguna demi kepentingan dunia (hal. 532).

Diresensi Ahmad Fauz, Staf Pengajar IAIN Jember



Sukses Mengajari Anak Berbisnis Sejak Dini

Judul : Strategi Membentuk Mental “Entrepeneur” pada Anak
Penulis : August N Chatton
Penerbit : Laksana
Cetakan : Pertama, 2017
Tebal : 200 halaman
ISBN : 978-602-407-100-4

Mempersiapkan masa depan anak tugas setiap orang tua. Berbagai profesi bisa mulai dikenalkan sejak dini agar anak kelak mudah menetapkan pilihan. Dalam persaingan yang semakin ketat di lapangan kerja sektor formal, wirausahawan boleh menjadi alternatif.

Jumlah pelaku wirausaha Indonesia masih sedikit sehingga kurang dalam ambil bagian menggerakkan perekonomian nasional. Padahal, kemakmuran negara dapat terwujud setidaknya jika 2 persen penduduk berwirausaha.

Wirausaha menjanjikan kesejahteraan hidup lebih baik. Peluangnya juga masih sangat terbuka. Namun demikian, berwirausaha tentu tetap perlu dipersiapkan secara serius, terutama mental dan karakter kuat, kreatif, dan jeli menangkap peluang. Dia juga ulet, optimistis, serta bijak dalam menghadapi berbagai masalah. Hal-hal tersebut butuh untuk dipupuk sejak dini agar ketika masanya tiba, para calon pengusaha tersebut sudah matang.

Memperkenalkan profesi pengusaha pada anak-anak dapat dilakukan dengan memberi gambaran sederhana tentang bisnis. Berikan pengertian bahwa pengusaha menghasilkan uang atau keuntungan dari menjual hasil produksi atau jasa. Berceritalah tentang pelaku wirausaha sukses di lingkungan sekitar. Bisa juga dengan mencontohkan anak seumuran yang mampu menghasilkan uang sendiri, misalnya hanya dengan menjual kerajinan tangan hasil karya sendiri.

Mengajari anak tentang dunia usaha, kita dapat belajar dari orang Tiongkok. Sejarah mencatat dulu dan sekarang, Tiongkok penguasa jalur perdagangan dunia. Orang tua mewariskan usaha-usaha dengan mengajari anak berdagang mulai dari bawah.

Mereka menyuruh anak-anak terlibat langsung dari pekerjaan sederhana, seperti membersihkan toko, mengangkat barang, dan melayani pembeli. Kadang mereka juga diberi tanggung jawab seperti memegang keuangan dan mencatat pembukuan. Sementara itu, keluarga lain membawa anak-anak mengunjungi perkebunan atau pabrik. Ada juga yang diajak ke pertemuan bisnis. Hal-hal demikian akan memupuk keberanian serta kepercayaan diri anak.

Dari contoh tersebut, anak-anak secara alamiah belajar bisnis langsung. Jiwa bisnis ditumbuhkan lewat praktik nyata (hlm 92-95). Buku ini juga menuturkan media pembelajaran awal mengenai dunia bisnis yang menarik, menyenangkan, dan tidak membosankan, di antaranya lewat permainan monopoli yang mengajarkan mengenai konsep-konsep dasar keuangan secara efektif.

Mereka bermain untuk mengumpulkan kekayaan dari seluruh petak di atas papan melalui pembelian, penyewaan, atau pertukaran aset dalam sistem ekonomi sederhana. Manfaat permainan monopoli untuk mengasah kecerdasan, strategi, berhitung, memecahkan masalah, mengelola aset secara bijak. Mereka dilatih berkomunikasi dan negosiasi (hlm 187–192).

Yang tak boleh dilewatkan, menanamkan moralitas. Dengan nilai-nilai kemanusiaan yang baik, mereka akan menjadi pengusaha beretika sehingga tidak menghalalkan segala cara dalam meraih keuntungan.

Meski wirausahawan harus selalu percaya diri dan optimistis, orang tua perlu mengajarkan mental siap kalah atau gagal. Ini bukan bentuk pesimisme agar anak juga perlu tahu kenyataan bahwa hidup tak selalu sukses dan menang. Kadang kala kegagalan dan kesedihan juga menghampiri.

Diresensi Anindita Arsanti, Lulusan UPN Veteran Yogyakarta



Memupuk Nilai Keindonesiaan dalam Jiwa Warga
Judul : Nilai Keindonesiaan
Penulis : Yayasan Suluh Nuswantara Bakti
Penerbit : Kompas
Terbit : 2017
Tebal : viii + 330 Halaman
ISBN : 978-602-412-181-5
Faktor utama perubahan masyarakat adalah menyusupnya nilai-nilai global yang merasuk ke seluruh aspek kehidupan. Ini secara perlahan memarjinalkan nilai-nilai lokal yang sarat kebijakan. Maka, budaya bangsa yang semakin tergerus harus diantisipasi dengan penguatan nilai-nilai keindonesiaan.

Buku ini hasil diskusi berseri. Tujuannya menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai keindonesian dalam diri rakyat Indonesia. Ketika bangsa menjadikan Pancasila sebagai dasar negara dan falsafah hidup maka nilai keindonesiaan merupakan perisainya. Ini juga berperan sebagai penangkal sisi negatif dan penyerap sisi positif modernisasi serta globalisi.

Nilai keindonesiaan begitu mendesak untuk diaktualisasikan karena Indonesia berada dalam pusaran perubahan sehingga terjadi internasionalisasi dan globalisasi. Internasionalisasi berarti suatu dunia, tanpa batas dan penerapan peradaban industrial barat (a borderless world and the acceptance of western industrial civilization). Globalisasi membenarkan, rakyat dari seluruh bangsa berpartisipasi secara proaktif dalam kemajuan teknologi-teknologi baru. Mereka bebas memanfaatkan kemampuan teknologis tersebut di mana pun dan kapan pun (hal xix).

Penanaman nilai keindonesian pada hakikatnya pembentukan karakter individu. Generasi muda diharapkan mampu mengapresiasi kearifan budaya lokal dalam menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks. Tak salah jika Umar bin Khattab berkata, “Didiklah anak-anakmu lebih baik dari pendidikan dirimu karena dia akan hidup di suatu zaman yang lebih sulit.”

Bahkan, ketika Otto von Bismarck dapat mengalahkan Napoleon III timbul pendapat umum bahwa perang pada tahun 1870 dimenangkan oleh kepala sekolah Prusia dan guru Jerman. Semua menunjuk betapa pentingnya pendidikan karakter melalui sistem nilai tertentu oleh suatu bangsa bagi warga negaranya (hal 304).

Memasuki abad 21 ini, mayoritas generasi muda kehilangan cara untuk memahami jati diri bangsanya. Oleh karena itu, dirasa perlu untuk membangunkan generasi muda dengan menanamkan nilai-nilai luhur budaya warisan nenek moyang. Globalisasi tidak boleh menghanguskan itu semua.

Berdasarkan hasil diskusi panel yang tertuang dalam buku ini, penanaman nilai keindonesiaan bagi warga agar lebih efektif. Salah satunya dengan cara mengefektifkan sistem pendidikan nasional (SPN) yang berperan penting dalam penanaman nilai keindonesian kepada peserta didik. SPN meliputi pendidikan formal (sekolah), pelatihan nonformal (kursus atau pelatihan), dan pendidikan informal (keluarga).

Pendidikan menjadi salah satu upaya paling strategis untuk membentuk jiwa bangsa dan nilai keindonesiaan baik secara formal, informal, maupun nonformal. Ketiganya harus berjalan bersamaan dan terintegrasi (hal 251). Dengan demikian, generasi mudah goyah menghadapi serbuan modernisasi yang semakin melupakan budaya bangsa.

Selain jalur pendidikan, penanaman nilai keindonesian juga dapat ditempuh melalui komunitas-komunitas masyarakat. Perlu lembaga pengendali untuk mencegah kemungkinan terjadinya multipenyimpangan dalam menafsirkan keindonesiaan. Juga diperlukan suatu gerakan nasional yang masif dan diselenggarakan secara bijak.

Diresensi Nurul Yaqin, Guru Pesantren Daarul Fikri, Cikarang, Bekasi



Mengenal Peneliti Indonesia Ben Anderson

Judul : Hidup di Luar Tempurung
Penulis : Benedict Anderson
Penerbit : Marjin Kiri
Cetakan : Pertama, Juni 2016
Tebal : 205 halaman
ISBN : 978-979-1260-59-6

Sejauh ini, buku biografi atau otobiografi kebanyakan hanya mengangkat orang-orang penting dalam politik, tokoh-tokoh revolusi di zamannya, atau figur-figur publik yang sudah barang tentu digemari para idola fanatiknya. Juga yang paling sering dijumpai, biografi para pengusaha dengan segudang motivasi bisnis dan hidupnya. Atau yang agak nyentrik, biografi tentang seniman dengan segala pencapaian artistiknya.

Karya ini sedikit berbeda dari catatan otobiografi pada umumnya. Mengangkat tokoh besar intelektual, peneliti populer yang punya sumbangsih besar terhadap kajian-kajian tentang Indonesia. Ia adalah Benedict Richard O’Gorman Anderson atau yang akrab dikenal dengan Ben Anderson.

Buku berjudul Hidup di Luar Tempurung merupakan terjemahan dari A Life Beyond Boundaries. Sebuah memoar yang ditulis sendiri oleh mendiang Ben Anderson, sang intelektual. Ini salah satu karya biografi yang paling mudah dan menyenangkan untuk dipahami.

Ben memetakan perjalanan kariernya sebagai akademikus dalam enam siklus kehidupannya: masa muda yang terus berpindah, kajian wilayah, kerja lapangan, kerangka perbandingan, interdisipliner, hingga pensiun dan pembebasan.

Penulis karya monumental Imagine Communities ini lahir di Kunming, Tiongkok, pada 26 Agustus 1936, pada malam menjelang invasi besar-besaran Jepang atas Tiongkok Utara. Ayahnya seorang prajurit Inggris yang bekerja pada badan Chinese Maritime Customs Service (CMSC), sedangkan ibu kandungnya orang Inggris tulen. Ia seorang ahli hukum, dengan spesialisasi hukum niaga dan pelayaran. Namun, Ben lebih memilih Irlandia sebagai kewarganegaraanya, dengan berbagai alasan politik serta personal tentunya.

Ben mengenyam pendidikan menengah atas di Eton, kemudian mendapat beasiswa untuk Studi Klasik di Universitas Cambridge pada tahun 1950-an. Lulus dari Cambridge perjalanan karier akademik seorang Ben Anderson tak langsung berjalan mulus begitu saja. Ia sempat mengalami kegalauan akan masa depannya. Ibunya juga ikutan ketar-ketir. Hingga pada waktunya tiba, keberuntungan itu datang.

Dia masih berhubungan dengan sejumlah kawan penerima beasiswa di Eton, dan suatu hari menerima surat dari salah satunya, Richard Kennaway, yang memegang posisi di Universitas Cornell, New York. Ia memberitahu bahwa sembari menunggu panggilan dari dinas kolonial Inggris tahun berikutnya, ditawari pekerjaan semantara sebagai asisten dosen di departemen pemerintahan Universitas Cornell (hal 23).

Ben banyak melakukan riset lapangan di Indonesia, Thailand, dan Filipina. Namun, yang menarik bagi Ben dari pengalaman kerja-kerja lapangannya sebagai peneliti adalah ia jatuh hati pada Indonesia.

Indonesia adalah cinta pertamanya. Dia bisa bicara dan membaca Thai dan Tagalog, tapi bahasa Indonesia benar-benar bahasa keduanya dan satu-satunya bahasa selain Inggris yang bisa dipakai menulis dengan lancar dan penuh nikmat (hal 63).

Diresensi Gunawan Wibisono, Mahasiswa Pascasarjana UNS


Indonesia Pernah Memiliki Tokoh-tokoh Berintegritas


Judul : Orange Juice for Integrity: Belajar Integritas kepada Tokoh Bangsa
Penulis : Tim Komisi Pemberantasan Korupsi
Penerbit : Komisi Pemberantasan Korupsi
Cetakan : I, 2017
Tebal : 204 halaman
ISBN : 978-602-9488-11-1

Korupsi merupakan warisan sejarah dan sudah menjadi budaya bangsa. Pendapat ini seakan terbenarkan banyak tokoh dan pejabat ditangkap KPK karena korupsi. Namun, jika menengok sejarah, sebetulnya Indonesia memiliki banyak tokoh yang penuh integritas, jujur, dan antikorupsi. Mereka menjadi pejabat untuk mengabdi bangsa dan negara, bukan memperkaya diri dan keluarga. Ketika dihadapkan pada pilihan antara kepentingan pribadi dan negara, mereka mendahulukan kepentingan negara, fokus menjalankan amanat rakyat.

KPK menelisik tokoh-tokoh teladan ini, seperti H Agus Salim, Baharuddin Lopa, Sri Sultan Hamengku Buwono IX, Hoegeng Iman Santoso, Ki Hadjar Dewantara, Mohammad Hatta, Mohammad Natsir, Saifuddin Zuhri, Sjafruddin Prawiranegara, R Soeprapto, Ir Soekarno, dan Widodo Budidarmo.

Agus Salim pernah menjadi Menteri Luar Negeri pada Kabinet Amir Sjarifuddin (1947) dan Kabinet Hatta (1948–1949). Dia terkenal karena kesederhanaannya. Suatu ketika, dalam pertemuan para diplomat di Eropa, Agus Salim menyita perhatian banyak orang. Bukan karena kemewahannya, melainkan karena jas yang dikenakan sudah usang dan penuh jahitan di sana-sini.

Agus Salim hingga pensiun belum mempunyai rumah sendiri. Selama menjadi menteri, dia tinggal di kontrakan. Agus Salim berpandangan, menjadi pejabat bukan untuk mencari kekayaan, tapi menderita. Leiden is lijden “memimpin adalah menderita” (hal 13).

Lain lagi keteladanan Saifuddin Zuhri. Menteri Agama era Presiden Soekarno (1962–1967) ini pernah menolak adik iparnya yang minta diberangkatkan haji dengan fasilitas Kementerian Agama. Kendati adiknya merupakan tokoh yang berjasa pada negara dan secara ekonomi layak mendapat bantuan.

Setelah pensiun, Saifuddin berjualan beras. Uang pensiun tidak pernah diambil karena ingin menghidupi keluarga dari jerih payah sendiri, tidak membebani negara. Uang pensiun yang dikumpulkan dibelikan rumah untuk dijadikan fasilitas umum sebagai rumah bersalin.

Baharuddin Lopa juga demikian. Jaksa Agung era Presiden Abdurrahman Wahid ini ketika menjadi Bupati Majene berani berkonfrontasi dengan petinggi militer yang menyelundupkan. Ketika menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (1982–1986), Lopa berkunjung ke sebuah kabupaten. Tanpa sepengetahuan, seorang jaksa mengisikan bensin pada mobil dinasnya. Lopa marah dan kembali ke kantor sang jaksa. Ia minta jaksa menyedot kembali bensin. “Saya punya uang jalan untuk beli bensin. Itu harus saya pakai,” tegas Lopa (hal 18).

Lopa tak pernah menggunakan mobil dinas untuk kepentingan keluarga. Ia memasang telepon koin di rumah dinasnya agar keluarga tidak memanfaatkan telepon fasilitas negara. Dalam penegakan hukum, Lopa tak pandang bulu. Kakanwil Kemenag Sulsel, temannya, tetap diseret ke meja hijau karena pengadaan fiktif Al Quran.

Selain kisah para tokoh tadi, buku ini juga menceritakan kisah tokoh-tokoh bangsa lain, termasuk Proklamator Soekarno dan Hatta. Kemudian mantan Kapolri Hoegeng yang terkenal jujur. Kisah keteladanan ketiga tokoh ini sudah sering diangkat dalam berbagai tulisan.

Namun, kisah Sri Sultan Hamengku Buwono IX mungkin masih belum banyak diketahui. Wakil Presiden era Soeharto (1972–1978) ini suatu ketika mengemudikan mobil sendiri ke Pekalongan. Karena belum tahu medan, dia masuk ke jalan tempat mobil dilarang masuk. Seorang polisi menghentikan dan menilangnya.

Begitu tahu yang dihadapi Sri Sultan, polisi itu gugup dan tampak ragu untuk menilang. Namun, Sri Sultan malah tersenyum dan mempersilakan polisi tetap menilang. Bahkan, polisi bernama Brigadir Royadin itu kemudian diminta bertugas di Yogyakarta. Pangkatnya dinaikkan satu tingkat. Alasannya, Royadin merupakan sosok polisi yang berani dan tegas (hal 29).

Kisah para tokoh dalam buku ibarat jus jeruk yang menyegarkan di tengah hausnya masyarakat akan keteladanan. Korupsi bukanlah warisan sejarah, apalagi budaya bangsa.

Diresensi Irfan Maulana, alumnus Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta


Menangkal Kekerasan atas Anak-anak lewat Puisi

Judul : Memo Antikekerasan terhadap Anak
Penulis : 194 Penyair Indonesia
Penerbit : Forum Sastra Surakarta
Cetakan : September, 2016
Tebal : 384 halaman
ISBN : 978-602-6284-35-8

Anak-anak adalah masa depan bangsa. Menyelamatkan mereka sama saja menyelamatkan bangsa ini ke depannya melalui gerakan moral bersandar pada laku kebudayaan. Itulah cuplikan pengantar dari antologi puisi yang ikut serta ambil bagian menyelamatkan anak-anak dari kekerasan (baik secara psikis dan fisik) lewat puisi-puisi.

Akhir tahun 2016 lalu, bangsa seolah dikejutkan dengan berbagai macam berita mengenai kekerasan terhadap anak. Setiap hari di berbagai sudut kehidupan berita kekerasan berkarib dengan masyarakat. Televisi, radio, koran, hingga mulut orang-orang terus membahasnya. Anak-anak pun dibiarkan begitu saja menjadi korban.

Maraknya kekerasan terhadap anak menjadikan hak-hak bocah seolah tak lagi dipedulikan. Mereka dipaksa bekerja mencari uang, dijebak menjadi pengemis, diperjualbelikan hingga menjadi korban pencabulan sampai pembunuhan. Coba camkan puisi berikut. “Nak, tahukah kau, apa yang kaulakukan di sini. Kau disuruh jualan koran di pinggir jalan. Katanya sambil bermain-main, tapi mana uangnya. Kau hanya diberi sebungkus nasi untuk mengganjal perutmu. Hanya nasi dan sayur,” (hal 145).

Puisi ini menjelaskan tentang hak seorang anak telah dirampas paksa oleh orang-orang dewasa yang tak bertanggung jawab. Sering kali mereka tampak secara langsung di jalan-jalan raya sekitar lampu lalu lintas. Peristiwa perampasan hak masih terjadi. Padahal, mereka tetaplah anak-anak lugu yang terkadang hanya mematuhi perintah dan menjauhi larangan orang-orang tak bertanggung jawab.

Diharapkan dengan adanya buku ini bisa menggerakkan hati pemerintah untuk turut serta bertanggung jawab kesejahteraan anak-anak, bukan hanya merumuskan UU perlindungan anak. Harapannya, anak-anak tidak lagi menjadi korban dekadensi moral bangsa.

“Dalam bilik sempit ini aku hanya berteman air mata, terpenjara di rumah sendiri, mendengarkan tik tak sepi. Kadang-kadang menjerit merasakan cambuk di punggung. Saat kutumpahkan secangkir kopi di atas meja, sebab limbung dirajam lapar,” (hal 294).

Puisi berjudul Air Mata ini terlihat jelas menggambarkan seorang anak menjadi korban tindak kekerasan orang tuanya sendiri. Mereka tak bisa melawan. Mereka hanya berharap dan menunggu keajaiban datang.

Ada 194 penyair dari seluruh Nusantara berpartisipasi mengisi buku ini. Dengan berbagai latar belakang, tapi memiliki satu tujuan menyerukan untuk tidak menyetujui, menolak keras kekerasan terhadap anak. Antologi ini merupakan lanjutan dari buku sebelumnya, Memo untuk Presiden dan Memo untuk Teroris. Buku saling berkaitan. Isinya menolak penyimpangan masyarakat.

Di antara kekerasan terhadap anak dilakuan orang tua dengan tidak memperhatikan mereka. Kekerasan tidak hanya dalam bentuk fisik, tapi bisa juga melalui kata-kata. Dengan adanya buku ini, setidaknya ada harapan bisa memutus mata rantai kekerasan terhadap anak, menjauhkan dari hal-hal yang bisa membuat tertekan dan tidak nyaman. Dengan demikian, bocah bisa benar-benar terlindungi oleh negara dan seluruh lapisan masyarakat.

Diresensi Anisa Alfi Nur Fadilah, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Islam Balitar, Jatim


Peran Sunan Gunung Jati dalam Penyebaran Islam

Judul : Suluk Gunung Jati
Penulis : E. Rokajat Asura
Penerbit : Imania
Cetakan : Pertama, September 2016
Tebal : 327 halaman
ISBN : 978-602-7926-26-4

Syaikh Syarif Hidayatullah atau yang dikenal sebagai Sunan Gunung Jati merupakan salah satu dari walisongo yang berjuang di tanah Jawa—khususnya di daerah Cirebon, Jawa Barat. Dia lahir 1448 Masehi. Ayahnya bernama Syarif Abdullah—merupakan seorang dari Kesultanan Mamluk Mesir dan disinyalir masih keturunan dari Nabi Muhammad saw. Sedang ibunya adalah Nyimas Rarasantang yang merupakan keturunan dari Raja Pajajaran—Prabu Siliwangi.

Sejak kecil Syarif sudah menonjol dalam pengetahuan agama, kecerdasan dan luasnya wawasan. Dan dia juga memiliki akhlak yang baik. Dia belajar ilmu agama di Makkah, Baghdad, Gujarat dan Palestina (hal 63). Selain itu dia juga belajar pada Sunan Ample di Pesantren Ample Denta dan di Pesantren Amparanjati berguru kepada Syaikh Datuk Kahfi atau yang lebih dikenal dengan sebuta Syaikh Nurjati.

Sebenarnya sebelum memutuskan menyiarkan agama Islam di pulau Jawa, Syaikh Syarif Hidayatullah ini telah ditunjuk sebagai penerus ayahnya di Mesir. Namun jiwa pembelajar dan keinginan kuat untuk menyampaikan ajaran agama sejauh yang bisa dijangkau, membuatnya menyerahkan jabatan itu kepada adiknya—Syarif Nurullah. Sedangkan dirinya sendiri memulai perjalanan untuk menuju pulau Jawa sekaligus tempat kelahiran ibundanya (hal 136-137).

Maka di tahun 1470 Syarif Hidayatullah memulai perjalanannya. Dalam perjuangannya ini tantangan terbesar yang harus Sunan Gunung Jati tanggung adalah kenyataan kalau eyangnya sendiri belum memeluk Islam.

Sebagaimana diketahui, munculnya Islam belum sepenuhnya diterima oleh masyarakat. Khususnya bagi orang-orang pedalaman dan kerajaan-kerjaan yang masih memegang teguh budaya Hindu-Budha. Oleh karena itu saat akan memulai dakwahnya dengan kerendahan hati, Sunan Gunung Jati menemui eyangnya—Prabu Siliwangi untuk meminta izin.

“Kau boleh menyebarkan ajaran baru di sini, tetapi jangan dengan paksaan. Jangan sampai karena beda bahasa dalam sesembahan, darah tumpah ke bumi. Bumi dan langit tak akan merestui kepada siapa saja yang datang untuk saling menghinakan.” (hal 179).

Pesan itu-lah yang Sunan Gunung Jati pegang dengan erat. Dalam menyebarkan agama Islam, dia memilih metode lemah lembut dan kekeluargaan. Kearifan budi dan akhlak itu-lah yang pada akhirnya membuat banyak masyarakat mulai mengikuti ajaran Sunan Gunung Jati. Apalagi sejak Sunan Gunung Jati diamanahi untuk melanjutkan kepemimpinan di Pesantren Amparanjati, setelah Syaikh Nurjati meninggal.

Hanya saja berjalannya hari, Sunan Gunung Jati menyadari dalam memperjuangkan Islam, ternyata tidak hanya bisa memakai cara lemah lembut. Karena banyak orang-orang dari kerajaan Hindu-Budha yang mulai merasa terganggung dengan Islam yang mulai berkembang pesat. Baik itu dari pihak Majapahit juga kerajan di Pajajaran. Apalagi sejak Sunan Gunung Jati membangun hubungan baik dengan kesultanan Demak. Mereka berusaha menjatuhkan pengaruh Islam dengan berbagai cara.

Buku ini memaparkan perjuangan seorang ulama dalam menyiarkan agama Islam di tanah Jawa—khusunya Jawa Barat. Inspiratif dan memotivasi.

Diresensi Ratnani Latifah. Alumni Universitas Islam Nahdlatul Ulama, Jepara



Raihlah Kesuksesan Sedini Mungkin

Judul : Sukses Ga Harus Nunggu Tua
Penulis : Imam Sopyan
Penerbit : Trans Idea Publishing
Terbit : 2016
ISBN : 978-602-0808-27-7
Tebal : 180 halaman

Semua orang pasti ingin menjadi sukses, tapi banyak yang gagal. Meraih kesuksesan bagi sebagian besar orang tidak mudah, terutama kaum muda minim pengalaman. Mindset, kesuksesan hanya dapat diraih saat tua sering membuat semangat kaum muda mengendur.

Buku Sukses Ga’ Harus Nunggu Tua mengajak kaum muda untuk sadar akan potensi diri sehingga dapat mencapai kesuksesan lebih dini. Sebab, sesungguhnya usia mudalah masa terpenting membentuk kehidupan, terutama untuk berkarier. Masa depan harus segera ditentukan dan diraih saat muda (halaman 50).

Setiap manusia, tua maupun muda, berhak meraih kesuksesan. Namun, kaum muda lebih memiliki peluang dan potensi besar dibanding orang-orang tua. Yang penting, mereka sadar akan potensi dan mau untuk mengasah maka bukan tidak mungkin untuk meraih kesuksesan di masa muda.

Sudah banyak bukti pemuda-pemudi sukses muda dan berperan penting dalam setiap perubahan. Sayang, tidak semua generasi muda menyadari potensi besarnya. Mereka masih berada dalam pola pikir, “muda memiliki sedikit pengalaman sehingga tidak bisa menatar dirinya”. Tidak ada orang miskin pengalaman, yang ada hanya orang tidak mau dan mampu belajar. Mereka tidak mengambil hikmah dari pengalaman sendiri dan orang lain (halaman 21).

Untuk meraih kesuksesan masa muda perlu strategi dengan mengenali potensi diri, memilih karier yang sesuai, bekerja keras, serta senantiasa berinovasi dalam karier pilihan tersebut. Dengan begitu, seseorang akan lebih mudah untuk mengetahui proses mencapai kesuksesan.

Buku Sukses Ga’ harus Nunggu Tua menyebutkan formula-formula sukses beserta karakter-karakternya, di antaranya berintegritas, “berkepala besar”, percaya diri, memiliki skala prioritas, menghargai waktu, penuh pertimbangan, dan berkawan dengan banyak orang. Kemudian, memiliki jiwa kepemimpinan, berpikiran terbuka, dan yang terpenting optimistis.

Seperti roda, ada kalanya seseorang berada di ambang kesuksesan dan kegagalan. Dalam menanggapi kesuksesan, hendaknya seseorang tetap membumi dan berinovasi terus. “Jika kesuksesan dan kekayaan material akhirnya diperoleh, itu hanya sebuah konsekuensi logis kerja keras,” (halaman 38).

Sementara itu, saat mengalami kegagalan, seseorang haruslah segera melakukan introspeksi diri dan tetap bekerja keras. Persepsi dan sikap negatif bakal membuat kondisi orang lebih buruk dari kegagalan itu sendiri (halaman 158). Buku ini mengajak kaum muda semakin bersemangat meraih kesuksesan.

Diresensi Putri Prama Ananta, Pelajar SMAN 1 Probolinggo, Jatim


Berolahraga Harus Dilakukan secara Benar

Judul : 50 Tips Sehat Menangkal Penyakit dengan Olahraga
Penulis : Prof DR dr Anies MKes, PKK
Tebal : 176 halaman
Cetakan : Pertama, 2017
Penerbit : Kanisius
ISBN : 978-979-21-5110-7

Kesehatan merupakan urusan yang penting. Semua kegiatan yang telah direncanakan atau ingin dilakukan hanya akan bisa berjalan dengan lancar jika orang dalam kondisi sehat. Olahraga sebagai salah satu kegiatan menjaga kebugaran tubuh perlu rutin dilaksanakan. Buku ini menguraikan tip yang bisa diaplikasikan saat berolahraga. Buku yang terdiri dari 8 bab ini dibagi berdasarkan topik pembahasan.

Bagian pertama berisi uraian yang harus dilakukan sebelum berolahraga. Pembahasan menitikberatkan pada pemanasan. Di sini juga diuraikan pentingnya pemanasan, bukan hanya untuk melemaskan otot, tetapi lebih guna meningkatkan suhu badan. Peningkatan suhu badan menambah aliran darah, kepekaan saraf, kesehatan jantung, dan mencegah cedera. Pemanasan tidak boleh dilakukan asal-asalan.

Bagian kedua memuat uraian olahraga yang bisa dilakukan untuk kebugaran tubuh. Salah satu subbab dimulai dengan pertanyaan seorang ibu yang pegal-pegal dan pinggang kaku. Padahal, dia sudah tidur cukup. Buku yang ditulis Prof DR dr Anies ini menjelaskan langkah-langkah yang harus dilakukan ketika itu terjadi, seperti mawas diri dengan memerhatikan kegiatan-kegiatan yang dilakukan beberapa waktu terakhir.

Ada juga contoh latihan guna mengatasi masalah tersebut, misalnya latihan kelenturan yang secara fisiologis dan psikologis bermanfaat untuk orang yang terlalu banyak duduk atau terpaksa berdiri terlalu lama (halaman 20). Latihan bisa juga dilakukan tanpa alat. Ini dibahas dalam bagian ketiga. Jalan kaki atau joging bisa menjadi pilihan.

Tetapi, banyak orang salah mengerti dengan menyamakan antara joging dan berjalan kaki. Saat joging, kedua kaki tidak berada di atas tanah bersamaan. Bisa dikatakan selama joging sebagian tubuh melayang di udara. Beban yang diperoleh kaki ketika mendarat, 2–3 kali berat badan. Sebaliknya, kedua kaki selalu kontak dengan tanah bersamaan pada jalan kaki. Beban yang diterima kaki pun sama dengan berat badan atau lebih sedikit (halaman 39).

Pada bagian 4 dan 5, diuraikan olahraga yang bisa dilakukan untuk tujuan atau penderita penyakit tertentu, contoh kencing manis, penyakit jantung, sakit maag, dan tekanan darah tinggi. Bisa juga untuk menghilangkan ketegangan, memperbaiki punggung bungkuk, menurunkan dan meningkatkan berat badan. Dalam bab tersebut, juga memberi instruksi gerakan olahraga yang bisa dilakukan.

Untuk kalangan perempuan sering bertanya apakah benar olahraga memengaruhi payudara, mengganggu kelancaran haid? Olahraga apa pun tidak dapat memperbesar payudara. Alasannya, payudara tidak terdiri dari jaringan otot. Padahal olahraga adalah menguatkan otot-otot di bawahnya dan mengencangkan kulit yang menutupi payudara. Dalam bagian 6 dan 7 dijelaskan permasalahan seputar olahraga dan latihan.

Bagian terakhir membahas kebutuhan para atlet seperti protein. Selama ini, banyak orang beranggapan bahwa para atlet membutuhkan asupan protein tinggi. Bahkan, tidak jarang pelatih menganjurkannya. Padahal, asupan protein satu orang dan yang lain tidak boleh disamaratakan. Protein idealnya lebih kurang 20 persen dari berat badan.

Kelebihan protein akan membuat tubuh gemuk. Sisa metabolisme protein beracun. Ginjal dan hati harus bekerja keras menawarkan racun untuk membersihkan dan membuangnya. Protein berlebihan juga justru merugikan atlet karena menyebabkan cepat lelah (halaman 153–157).

Diresensi Husnul Aini, Alumna Universitas Mataram


Kiat Berpikir Kreatif dan Inovatif


Judul : Think Like A Freak
Penulis : Steven D Levitt & Stephen J Dubner
Penerbit : Noura Books
Terbit : Januari 2016
Tebal : 268 halaman
ISBN : 978-602-385-007-5

Kemampuan melihat gagasan dari sudut pandang berbeda menjadi ciri berpikir kreatif. Manusia nyatanya sudah memiliki kreativitas sejak lahir. Kemampuan tersebut hanya perlu diasah agar bertransformasi menghasilkan tindakan nyata. Sayang, semakin dewasa seseorang membuat daya kreatif terkalahkan banyak dalih.

Buku ini mengajak pembaca berpikir seperti anak-anak untuk memupuk rasa ingin tahu yang tinggi dan mencari jalan cerdik untuk menemukan solusi masalah. Orang dewasa sangat pandai mengikuti petunjuk dan memperhatikan. Namun, tidak demikian dengan anak-anak. Pandangan mereka selalu berkelana.

Bukan sekadar teori, buku ini menggambarkan kejadian nyata. Sulap selalu menarik orang dewasa dan anak. Kebanyakan anak berhasil menemukan trik lebih cepat dari orang tua. Banyak alasannya. Anak-anak tidak memikirkan trik secara berlebihan. Sementara itu, orang dewasa mencari penjelasan yang tidak jelas (halaman 111).

Semakin sederhana pemikiran seseorang, akan lebih cepat menemukan solusi. Bukan berarti orang dewasa harus meniru tingkah anak-anak. Tapi, orang dewasa harus bisa memasukkan naluri kanak-kanak ketika dihadapkan pilihan rumit.

Selain masalah tersebut, sebagian besar orang sering kali berpura-pura tahu banyak. Bukan hanya masalah umum, sering kali orang payah menilai kemampuan sendiri. Meskipun menghabiskan lebih banyak waktu dengan diri sendiri daripada orang lain, mereka kerap berwawasan sempit tentang keterampilan dan kemampuan sendiri.

Hal ini mengingatkan pembaca bahwa cerdas dalam satu bidang, bukan berarti bisa menguasai dan memahami seluruh bidang lainnya. Setiap orang diharuskan menghargai yang lain dengan pengetahuan berbeda daripada berpura-pura tahu dan menimbulkan masalah baru.

Buku Think Like a Freak menyarankan berpikir lebih maju dalam sudut pandang berbeda. Perlakukan orang lain dengan sopan. Kesopanan dapat mendorong hampir semua interaksi ke dalam kerangka kooperatif (halaman 143).

Selain kiat-kiat memenangkan perdebatan, terdapat juga solusi dalam beragam masalah lainnya. Berpikir kritis sangat diperlukan oleh setiap orang. Tapi, jangan sampai terjebak dalam lingkaran pertanyaan. Berpikir seperti “orang aneh” berarti berpikir sederhana (halaman 151).

Buku ini juga memaparkan berbagai fakta di lapangan. Orang pintar sekadar punya lebih banyak pengalaman dengan perasaan bahwa mereka benar. Mereka memiliki keyakinan benar. Namun, meyakini Anda benar tidak sama dengan Anda benar (halaman 179). Ternyata, menilai diri benar nyatanya hanya membawa pertentangan argumen. Hal seperti ini harus dihindari.

Hal menarik lainnya, merenungi pencapaian diri dan berhenti sejenak dari aktivitas. Dalam momen-momen paling jujur, mudah untuk melihat banyak tidak bekerja dengan semestinya. Jadi, mengapa belum berhenti? (halaman 199). Ini bukan berarti berhenti beraktivitas secara total, tapi memahami makna hidup yang telah diperoleh.

Berhenti itu sulit. Sebagian karena disamakan dengan kegagalan. Padahal, tidak ada yang suka gagal atau setidaknya terlihat gagal (halaman 202). Umpan balik bukan hanya bermanfaat bagi interaksi, tapi juga untuk melangkah maju. Kegagalan tidak harus dianggap sebagai kerugian total.

Diresensi Nata Carol, Asisten Pembina Pramuka SD Utan Kayu 01 Jakarta

Rabu, 05 September 2018

Contoh Teks Berita

Contoh 1 :
Kebakaran Dayah Samahani Musnahkan 12 Ruang Belajar

Kebakaran Dayah Nurul Hikmah di Desa Leupueng Cut Samahani, Kecamatan Kuta Malaka, Aceh Besar menghanguskan 12 ruang belajar milik lembaga pendidikan keagamaan tersebut.

Laporan yang dipublish Pusdalops PB BPBD Aceh Besar menyebutkan, dayah yang berlokasi di Leupueng Cut itu dipimpin Ustaz M Saleh (70). Kejadiannya pukul 17.05 WIB.

BPBD Aceh Besar mengerahkan 8 unit armada pemadam dari Pos Sibreh ke lokasi kejadian. Api berhasil dikuasai pukul 18.15 WIB.

Bangunan dayah yang berlokasi tidak jauh dari pinggiran Jalan Nasional Banda Aceh-Medan itu berkonstruksi dua lantai. Yang terbakar sebanyak 12 ruang kelas belajar, enam ruang di lantai atas dan enam ruang di lantai bawah.

Kerugian akibat kebakaran masih dalam pendataan sedangkan penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik, namun untuk penyebab pasti masih dalam pengusutan pihak kepolisian.

Tim yang terlibat dalam penanggulangan kebakaran tersebut dari TNI/Polri, relawan RAPI, dan masyarakat setempat. (*)

Contoh 2 :
Wanita di Sidoarjo Tewas Terpental dari Motor dan Terlindas Truk

Patroli, Jawa Timur – Ditemani keluarga dan kerabatnya, Heni Cahyani tak henti-hentinya menangisi kepergian Julaikah, temannya yang tewas akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya By Pass Lingkar Barat, Sidoarjo, Jawa Timur.

Seperti yang ditayangkan Patroli Siang, Rabu (19/7/2017), kejadiannya bermula ketika Heni dan Julaikah berboncengan menggunakan sepeda motor matik dari Sidoarjo menuju Surabaya. Diduga karena tersenggol truk gandeng yang melintas, Heni tak mampu mengendalikan motor dan menabrak pembatas jalan.

Nahas bagi Julaikah yang duduk di bangku belakang. Dia terpelanting dan tewas setelah terlindas ban belakang truk

Korban langsung dilarikan ke RSUD Kabupaten Sidoarjo, sedangkan sopir dan truk gandengnya diamankan di Mapolresta Sidoarjo untuk penyelidikan lebih lanjut.


contoh 3 :
Longsor Kembali Hantui Warga Garut

Sejumlah titik longsor bermunculan di Kabupaten Garut Jawa Barat usai hujan melanda di daerah itu selama hampir sepekan.

Di Kampung Cigedogan Desa Mekarjaya Garut misalnya, tebing setinggi 10 meter dilaporkan ambruk dan menutup akses transportasi dari Kecamatan Bungbulang menuju Kecamatan Caringin.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun material berupa tanah dan batuan setebal tiga meter menutupi akses jalan sepanjang 10 meter.

“Kami bersama warga sedang mengupayakan agar kendaraan roda dua bisa lewat jalur tersebut, sambil menunggu alat berat dari Provinsi Jabar,” ujar Camat Bungbulang Heri Hermawan, Senin, 29 Mei 2017.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut Imat menambahkan bencana longsor juga menimpa akses transportasi di jalur Kecamatan Cikajang. Di mana ada tiga kecamatan, yakni Banjarwangi, Singajaya dan Peundeuy yang kini terputus.

“Masyarakat masih berupaya membersihkan material tanah yang menutupi badan jalan,” ujarnya.


contoh 4 :
Banjir Terjang Bangka Belitung, Arus Lalu Lintas Tersendat

Banjir melanda puluhan rumah di Desa Delas, Kecamatan Air Gegas, Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung. Banjir juga mengakibatkan arus lalu lintas tersendat.

Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Kamis (18/7/2017), sedikitnya 47 unit rumah warga terendam akibat alur sungai meluap setelah hujan deras.

Banjir yang berasal dari alur sungai ini meluber cukup deras menerjang puluhan rumah warga di sekitarnya dengan kedalaman air mencapai 80 sentimeter.

Banjir membuat arus lalu lintas tersendat. Melihat kondisi ini pihak kepolisian dibantu warga sekitar membuat barikade untuk menuntun kendaraan yang melintas agar tidak terjebak di tengah kubangan air.


contoh 5 :
Fraksi-fraksi DPR Debat soal Waktu Voting RUU Pemilu

Jakarta – Sepuluh fraksi di DPR menyampaikan sikap terkait waktu pengambilan keputusan terkait pembahasan RUU Pemilu. Debat tak dapat dihindari.

Pimpinan DPR, Fadli Zon, menyebut hasil lobi mengerucutkan dua paket isu RUU Pemilu, yakni paket A atau B. Fadli lalu meminta persetujuan waktu voting. Apakah malam ini atau Senin depan.

PDIP, Golkar, PKB, PPP, NasDem, dan Hanura sepakat voting malam ini. Sisanya, Gerindra, PKS, dan PAN meminta perpanjangan lobi. Sementara itu, Demokrat siap voting malam ini namun tak tanggung jawab soal isu PT.

“Kami siap mengambil keputusan malam hari ini namun kalau ada PT kami tak ikut bertanggung jawab,” kata Didik Mukrianto.

PAN lalu mengatakan siap voting malam ini. Namun, mereka minta diberi kesempatan menyampaikan beberapa hal.

“Kalau misalkan tadi sudah menginventarisir mayoritas fraksi meminta hari ini tak masalah. Izinkan menyampaikan beberapa hal sebelum keputusan dilaksanakan,” sebut Yandri.

Fadli lalu mendapat hujan interupsi baik dari anggota maupun penonton di balkon. Fadli pusing.

“Wartawan catat pimpinannya nggak tegas,” teriak penonton.

“Bentar, ini banyak sekali yang interupsi,” ujar Fadli.
(gbr/erd)

contoh 6 :
Terjun ke Balap Sepeda, M. Fadli Tetap Jadi Instruktur Balap Motor

Jakarta – Muhammad Fadli akan turun di Asian Paracycling Championship. Meski sudah terjun ke dunia balap sepeda, Fadli disebut tetap memprioritaskan pekerjaannya sebagai instruktur balap motor.

Fadli akan mewakili Indonesia di nomor Individual Time Trial kategori C4 pada Kejuaraan Asia Para-Cycling, 24 Februari-3 Maret mendatang, di Bahrain. Itu menjadi ajang pertamanya setelah banting setir dari dunia balap motor. Fadli juga menjadi wakil Indonesia pertama di level Asia.

Anggono Iriawan, Senior Manager Safety Riding dan Motorsport PT Astra Honda Motor, menyatakan dukungannya untuk Fadli. Anggono juga mengatakan bahwa Fadli sudah berkomunikasi dengannya terkait partisipasi dalam kejuaraan di Bahrain.

“Kalau izin, dia sudah bilang kepada kami bulan kemarin untuk ke Bahrain. Tapi dia bilang, prioritas pertama dia tetaplah jadi instruktur balap di Astra Honda karena di luar itu dia juga masih punya sekolah racing miliknya sendiri. Jadi jika waktu tidak benturan dan merepotkan ya tidak apa-apa,” kata Anggono saat dihubungi detikSport, Jumat (10/2/2017).

Anggono menambahkan, sejak menjadi pebalap Honda pada 2014, Fadli memang merupakan sosok berkarakter. Menurutnya, Fadli memiliki mental kuat dan terkenal supel. Tak hanya itu, Fadli juga cukup dihormati, bukan hanya oleh pebalap-pebalap seangkatannya, tetapi juga oleh para juniornya.

“Fadli ini termasuk rider top Indonesia, itu yang pertama. Memang sangat disayangkan waktu kejadian itu terjadi, padahal saat itu dia sedang di top performance-nya kelas 600cc,” ujar Anggono.

“Dia juga punya mental yang kuat, supel, dan kami melihat apa yang dicita-citakan Fadli memang belum kesampaian. Makanya, kami harap apa yang dimimpikan Fadli bisa tertular ke juniornya. Jadi memang secara figur Fadli di-respect dengan pebalap seangkatan dia, apalagi yang di bawahnya.

“Harapan saya Fadli bisa berprestasi karena ini kali pertama dan langsung main di Kejuaraan Asia. Saya rasa dari PB ISSI menunjuk dia karena ada data, bukan hanya mengirim karena bekas pebalap. Yang pasti dia akan melakukan yang terbaik. Kalau juara tentu kami alhamdullilah,” katanya.

contoh 7 :
Mahasiswa Autis Di-Bully, Kampus Wajib Miliki Unit Pelayanan Khusus Disabilitas

JAKARTA – Kasus bullying yang dialami seorang mahasiswa Autis di Universitas Gunadarma, Jakarta menyita perhatian publik terkait pelayanan kampus.

Anggota Komisi VIII DPR RI, Maman Imanulhaq menyebut perguruan tinggi di Indonesia wajib memiliki unit pelayanan bagi kaum disabilitas untuk mencegah bullying kembali terjadi.

“Di Indonesia cuma 3 yang baru menerapkan undang-undang tersebut. Yakni universitas Brawijaya, UI (Universitas Indonesia) dan UGM (Universitas Gadjah Mada). Yang lain belum,” kata Maman di Kantor Okezone, baru-baru ini.

Kasus bullying di Universitas Gunadarma, kata dia, menjadi salah satu bukti berapa sulitnya implementasi setiap undang-undang yang telah dirancang oleh DPR. Jika undang-undang yang disahkan namun tidak dijalankan, maka hanya akan jadi omong kosong belaka. Ia pun meminta seluruh institusi terkait untuk berkoordinasi menyelesaikan masalah ini.

“Kemudian kita ini bisa bangun koordinasi antar institusi. Di sini memang ada Kementerian Sosial, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, juga kepolisian (untuk menyelesaikan kasus bullying),” jelasnya.

Sebelumnya, mahasiswa Gunadarma bernama Muhamad Farhan menjadi korban bullying teman-temanya dan menjadi video viral di media sosial. Akibat perlakuan tersebut, korban mengalami trauma berat. Sebab hal itu ia rasakan sejak awal masuk kuliah.

13 pelaku bullying kepada Farhan akhirnya diberi sanksi oleh pihak kampus. Keputusan tersebut dibacakan oleh Wakil Rektor III Universitas Gunadarma, Irwan Bastian. Ke-13 pelaku bullying tersebut dihukum sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan.

Tiga mahasiswa dengan pelanggaran berat yakni AA, YLL, dan HN dikenakan skorsing 12 bulan. Satu orang berinisial PDP diskorsing selama enam bulan karena terlibat dalam video tersebut sambil berteriak-teriak. Sedangkan sembilan orang lainnya diberikan peringatan tertulis karena terlihat dalam video melakukan pembiaran
Sungai Ciliwung Meluap, 2 Desa Terendam Banjir Setinggi 3 Meter

Terjadi banjir bandang disekitar sungai ciliwung, banjir tersebut diduga karena hujan yang turun sangat deras dari jam 19.00 WIB hingga pagi jam 09.00 WIB. 2 Desa terendam dan banyak keluarga yang mengungsi di kampung sebelah.

Sekitar 137 kepala keluarga kehilangan tempat tinggalnya karena banjir. Pemerintah segera memberikan bantuan berupa tempat pengungsian air bersih, makanan, minuman, obat-obatan dan pakaian.

Sebelumnya juga pernah terjadi banjir di desa ini sekitar dua tahun yang lalu, tetapi banjir tahun ini lebih besar dibandingkan dengan tahun kemarin. Salah satu penyebabnya juga diduga karena kebiasaan masyarakat sekitar yang membuang sampah sembarangan di sungai ciliwung sehingga terjadi banjir ketika musim hujan datang.

contoh 8 :
Persaingan Pencalonan Gubernur DKI Jakarta Semakin Memanas

Tinggal menghitung bulan, Jakarta yang merupakan ibukota Indonesia akan memilih wakil rakyat yakni Gubernur baru mereka karena masa jabatan Gubernur sebelumnya yang masa baktinya akan habis.

Dalam pencalonan dan pemilihan Gubernur Jakarta tahun ini akan sangat panas, sebab akan diisi oleh beberapa kandidat dari Partai Politik dan juga Independent. Beberapa calon diantaranya yaitu Basuki Tjahaja Purnama atau yang lebih kita kenal dengan pak Ahok ini juga akan kembali mendaftar sebagai calon Gubernur Jakarta.

Lalu ada Anies Baswedan yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan juga ada Agus Harimurti Yudhoyono yang sebelumnya mengabdi sebagai TNI.

Persaingan di antara ketiganya akan berjalan sengit karena semuanya datang golongan orang yang berprestasi. Selain itu, perang gagasan dan visi misi juga sudah bertebaran di media masa. Untuk itu, kita tunggu saja siapa yang menjuarai pesta demokrasi periode 2017-2022 mendatang.

contoh 9 :
Soal Bocor, UN Diulang???

Bocornya soal ujian nasional untuk tingkat SMP yang dilaksanakan pada Rabu, 23 April 2015 merupakan berita besar untuk pelaksanaan ujian tahun ini. Menteri Pendidikan, Anies Baswedan mengatakan bahwa pelaku yang membocorkan soal ujian sudah diselidiki. Ia memaparkan bahwa pelaku pembocoran akan diproses hukum sesuai pasal yang berlaku.

Dari hasil verifikasi yang dilakukan oleh PUSPENDIK atau Pusat Penilaian Pendidikan Balitbang Kemdikbud, telah ditemukan sebanyak 30 buklet soal dari 11.730 yang diunggah ke internet secara ilegal.

Setelah mendapat laporan tersebut, Menteri Pendidikan segera melakukan koordinasi dengan Menteri Komunikasi dan Informasi untuk memblokir tautan di Google yang berisi konten ilegal tersebut. Kerjasama pun dilakukan dengan pihak Google dalam upaya pemblokiran konten tersebut.

Diduga kebocoran soal UN ini melibatkan oknum dari pihak percetakan negara yang sudah ditunjuk untuk mencetak semua soal-soal ujian nasional. Penggeledahan pun dilakukan secara internal oleh pihak percetakan untuk mengetahui siapa sesungguhnya dibalik peristiwa ini.

Bocornya soal ujian nasional ini masih menjadi pertimbangan Menteri pendidikan untuk mengadakan kembali ujian ulang atau tidak. Tetapi kemungkinan besarnya adalah ujian tidak akan diulang, hal ini berdasarkan pertimbangan yang menyangkut besarnya nilai biaya pembuatan soal.


contoh 10 :
Rem Blong, Sebuah Mobil Mewah Menabrak Pembatas Jalan

Telah terjadi sebuah kecelakaan hebat kemarin malam di Jalan Tol Cipali pada tanggal 4 Maret 2015, sebuah Mobil Mewah ini dikemudikan oleh seorang anak muda yang bernama Agus, ia mengemudikan mobil dengan kecepatan diatas 120 KM/Jam.

Mobil bernomor polisi B 3641 AH itu menabrak sebuah pembatas jalan sebab mengalami rem blong pada mobilnya. Mobil Ferarri berwarna merah itu untungnya tidak membuat kecelakaan hebat karena pada saat itu Tol Cipali terlihat macet dari arah sebaliknya.

Untungnya dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, hanya saja sang pengemudi mengalami luka berat dan kini masih di rawat di Rumah Sakit terdekat.

Akibat Lilin, Sebuah Rumah Hangus Terbakar Di Lalap5 Si Jago Merah

Sebuah kejadian tak terduga terjadi komplek perumahan Griya Jaya di Bekasi kemarin malam jam 22.14 WIB . Rumah milik keluarga pak Andi itu terbakar dan hangus tak tersisa. Peristiwa itu terjadi karena sang pemilik rumah yang menaruh lilin di atas lemari kayu miliknya.

Untungnya saat kejadian sang pemilik rumah, pak Andi sedang pergi tahlilan di rumah tetangganya, sedangkan istrinya sedang pulang kampung. Dalam musibah itu, pak Andi mengalami kerugian kurang lebih sekitar Rp 800 juta termasuk beberapa dokumen penting seperti Akta kelahiran, Ijazah dan surat-surat tanah miliknya.

Contoh Naskah berita untuk presenter berita dan VO

(PEMBUKAAN)
SELAMAT SIANG PEMIRSA BERJUMPA LAGI BERSAMA SAYA/ AHMAD FAUZI DALAM BERITA DUNIA// SELAMA 30 MENIT BERBAGAI INFORMASI TERKINI DAN TERPERCAYA AKAN MENEMANI AKTIFITAS ANDA SIANG INI//
LANGSUNG SAJA KITA SIMAK BERITA PERTAMA
TELAH TERJADI TSUNAMI DI PESISIR TIMUR JEPANG PADA PUKUL 14.46 WAKTU SETEMPAT ATAU PUKUL 11.46 WAKTU INDONESIA BARAT// HINGGA LAPORAN INI DITURUNKAN/ BENCANA INI DIPERKIRAKAN TELAH MENELAN LEBIH DARI 1000 KORBAN JIWA//
(MASUK VIDEO)
(VO VIDEO)
TSUNAMI INI TERJADI KARENA GEMPA YANG BERKEKUATAN 8,8 SKALA RIKTER DENGAN KEDALAM 24 KM YANG BERPUSAT 130 KILOMETER DI SEBELAH TIMUR HONSHU ATAU 373 KILOMETER TENGGARA TOKYO//
GEMPA INI MEMANG TELAH DIPERKIRAKAN OLEH BMKG JEPANG// WARGA DI WILAYAH PESISIR PANTAI TIMUR JEPANG SUDAH DI EVAKUASI KE TEMPAT YANG LEBIH AMAN//
KOTA SENDAI ADALAH TEMPAT YANG PALING PARAH TERKENA DAMPAK DARI TSUNAMI INI// SEBAGIAN BESAR GEDUNG DAN FASILITAS RATA DISAPU OLEH GELOMBANG BESAR// KERUGIAN AKIBAT TSUNAMI INI DITAKSIR MENCAPAI RATUSAN MILIYAR DOLAR AMERIKA//
(KELUAR VIDEO)
BERALIH KEDALAM NEGERI/ TERKAIT BENCANA TSUNAMI DI JEPANG/ UCAPAN BELA SUNGKAWA BERDATANGAN DARI BERBAGAI NEGARA DI SELURUH DUNIA/ TERMASUK DARI INDONESIA//
(MASUK VIDEO)
(VO VIDEO)
PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO LANGSUNG MENGGELAR KONFRENSI PERS YANG BERKAITAN DENGAN BENCANA TSUNAMI DI JEPANG//PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO MENYAMPAIKAN RASA PRIHATIN YANG MENDALAM, ATAS MUSIBAH GEMPA DAN TSUNAMI YANG MENGHANTAM JEPANG. PE­MERINTAH SAAT INI JUGA TENGAH BER­KONSENTRASI UNTUK ME­NGUM­PULKAN SELURUH DATA TERKAIT WNI YANG BERADA DI JEPANG. SBY PUN SUDAH MEGINSTRUKSIKAN MENTERI LUAR NEGERI MARTY NATALEGAWA DAN KEPALA BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA (BNPB) SYAMSUL MUARIF UNTUK MENGIRIMKAN TIM PENYELAMAT KE JEPANG.
(PENUTUP)

SEKIAN BERITA DARI KAMI/ SAYA AHMAD FAUZI MEWAKILI KERABAT KERJA YANG BERTUGAS MOHON UNDUR DIRI// SELAMAT BERAKTIFITAS/ DAN SAMPAI JUMPA



CONTOH NASKAH BERITA (LENGKAP,PEMBUKA,ISI,PENUTUP) 3 TOPIK.

Pembukaan.

Assalamualaaikum Wr.Wb.

Selamat siang pemirsa, kembali bersama saya Bejo Basuki dan rekan saya Maya Ahmed yang akan menyampaikan beragam topik menarik yang kami rangkum untuk mengabarkan berita- berita yang teraktual tajam dan terpercaya yang kami rangkum dalam liputan 6 siang ini. Saudara ruang informasi anda siang hari ini akan kami sugukan dengan beberapa berita dari Ibukota.

Isi
Banjir bandang kembali melanda Ibukota, banjir bandang melanda sebagian besar wilayah Jakarta, pada hari ini Rabu 02 Maret 2016 wilayah Jakarta Selatan terendam banjir setinggi 1 meter. Ketinggia banjir masih belum stabil,terkadang mencapai ketinggian hingga 1,5 meter bahkan hingga 180 cm. Belum ada laporan mengenai korban dari banjir siang ini,namun sebagian pemukiman warga mengalami kerusakan yang diperkirakan akan membuat aktifitas tidak bisa dilakukan seperti biasa dan sebagian jalan raya besar mengalami macet total.

Penutup

Berita tadi menutup acara Liputan pagi ini, saya Bejo Basuki dan Maya Ahmed dan segenap kru yang bertugas mengucapkan terimakasih dan sampai jumpa.


CONTOH NASKAH BERITA (LENGKAP,PEMBUKA,ISI,PENUTUP) 3 TOPIK.

Pembukaan.

Assalamualaaikum Wr.Wb.

Selamat siang pemirsa, kembali bersama saya Bejo Basuki dan rekan saya Maya Ahmed yang akan menyampaikan beragam topik menarik yang kami rangkum untuk mengabarkan berita- berita yang teraktual tajam dan terpercaya yang kami rangkum dalam liputan 6 siang ini. Saudara ruang informasi anda siang hari ini akan kami sugukan dengan beberapa berita dari Ibukota.

Pemirsa, Berita selanjutnya yang saya bacakan yaitu dari Kediri, Jawa Timur. Sekitar pukul 22:55 WIB, dari arah Gunung Kelud muncul banyak petir yang menyambar-nyambar. Namun, menurut pihakBadan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), petir yang sering terlihat sekarang ini bukan disebabkan oleh gunung tersebut.Dalam bahasa Inggris, istilah petir yang muncul bersamaan dengan aktivitas gunung berapi yang meninggi disebut dengan nama dirty thunderstormatauvolcanic lightning.

Penutup

Berita tadi menutup acara Liputan pagi ini, saya Bejo Basuki dan Maya Ahmed dan segenap kru yang bertugas mengucapkan terimakasih dan sampai jumpa.


CONTOH NASKAH BERITA (LENGKAP,PEMBUKA,ISI,PENUTUP) 3 TOPIK.

Pembukaan.

Assalamualaaikum Wr.Wb.

Selamat siang pemirsa, kembali bersama saya Bejo Basuki dan rekan saya Maya Ahmed yang akan menyampaikan beragam topik menarik yang kami rangkum untuk mengabarkan berita- berita yang teraktual tajam dan terpercaya yang kami rangkum dalam liputan 6 siang ini. Saudara ruang informasi anda siang hari ini akan kami sugukan dengan beberapa berita dari Ibukota.

Isi
Setelah Berita Gunung Meletus, Kita beralih ke Ibukota yang akan di bawakan oleh rekan saya Maya Ahmed.
Baik Pemirsa,kembali ke Ibukota pada hari rabu 12 Agustus 2009 hujan deras yang disertai angina kencang telah menumbangkan sebuah pohon yang cukup besar pohon tersebut tepatnya telah menutup jalur busway yang berada di Jl. Sisingamangaraja Jakarta Selatan Sehingga Bus Trans Jakarta dari arah CSW menuju Bundaran Senayan terpaksa melewati jalan umum. Menurut warga setempat kejadian ini terjadi tepatnya pada pukul 15.10 WIB hingga menimbulkan kemacetan yang luar biasa Kejadian ini tidak merenggut korban jiwa.

Penutup

Berita tadi menutup acara Liputan pagi ini, saya Bejo Basuki dan Maya Ahmed dan segenap kru yang bertugas mengucapkan terimakasih dan sampai jumpa.